Lapas Kerobokan Kembali Tegang, Diduga 60 Napi Dipindah ke Jawa

suaradewata.com

Denpasar, suaradewata.com - Situasi di areal Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kerobokan Bali, malam dini hari ini Rabu (27/4) kembali tegang. Menyusul kabar ada sekitar 60 napi dari ormas Baladika kasus bentrok antar ormas di Jalan Teuku Umar Denpasar, beberapa waktu lalu, yang akan dipindahkan ke rutan di Madiun dan Surabaya, lantaran Lapas Kerobokan telah over capacity.

Nampak puluhan anggota polisi dan TNI bersenjata lengkap bersiaga di jalan Tangkuban Perahu, persis di depan Rumah para Napi terbesar di Bali, itu. Bahkan jalur utama menuju pusat wisata di wilayah ini pun juga diblokade dari sisi ujung barat dan timur.

Disiagakannya pasukan ini setelah sebelumnya ratusan napi berontak menolak adanya penitipan para tersangka yang nota bene dari ormas Laskar Bali, beberapa hari lalu.  

Belum ada kabar pastinya pukul berapa akan dipindahkannya para tersangka ini dari Lapas.

Informasinya, masalah over kapasitas di Polda Bali maupun di Polresta Denpasar jadi penyebab dipindahkannya para napi tersebut. Sumber di kepolisian Polres Badung mengatakan, ada sekitar 60 napi dari ormas Baladika yang akan dipindah ke rutan Madiun dan Surabaya.

"Benar ada sekitar 60 yang akan dipindah ke Jawa Timur, karena Lapas sudah over capacity," ungkap sumber.ids

• TAGS:
• Denpasar