Tertimbun Tanah, Buruh Bangunan Selamat Dari Maut

Proses evakuasi buruh bangunan yang nyaris jadi korban tanah ambles. SD/Ist

Bangli, suaradewata.com - Nasib naas nyaris menimpa seorang buruh bangunan bernama Izanwadi. Nyawa pria 38 tahun asal Lombok Barat, NTB itu lolos dari maut, setelah badannya tertimbun tanah amblas setinggi satu meter di areal pembangunan Bale Petandingan, Pura Ulun Danu Batur, Desa Batur Selatan, Kintamani, Bangli, Selasa (11/6) sekitar pukul 11.10 wita.

Kasi Humas Polres Bangli Iptu I Wayan Sarta, Rabu (12/6) mengatakan, saat itu yang bersangkutan sedang mengerjakan proyek membuat lubang pondasi cakar ayam di sisi sebelah utara tembok Pura Ulun Danu Batur. Tiba-tiba tanah dari bagian atas lubang pondasi setinggi sekitar 3 meter ambles dan menimpa korban setinggi sekitar 1 meter. "Melihat kejadian tersebut rekan - rekan korban langsung berupaya menolong korban dibantu oleh warga sekitar,"katanya.

Selanjutnya, pada pukul 11.30 Wita, korban berhasil dievakuasi dan dalam keadaan selamat. "Yang bersangkutan langsung dievakuasi ke Puskesmas Kintamani satu,"sebut Sarta. Diduga, amblesnya tanah yang menimpa pekerja bangunan tersebut karena konstur tanah labil dan berpasir. "Astungkara, korban dalam keadaan selamat dan hanya mengalami sedikit sesak nafas serta luka gores di bagian telapak kaki kanan," pungkasnya.ard/adn

• TAGS:
• Tertimbun
• Tanah
• Buruh