PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Kepolisian Imbau Pengikut Sampradaya Menjaga Situasi Kondusif

Senin, 26 Juli 2021

22:35 WITA

Gianyar

1727 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

istimewa

Gianyar, suaradewata.com - Polres Gianyar mengimbau pengikut aliran sampradaya yang berada di wilayah kabupaten Gianyar, turut menjaga keamanan yang kondusif dan tidak melakukan kegiatan diluar dari perarem desa adat setempat.

Salah satu imbauan yang diberikan jajaran Polres Gianyar ke salah satu sampradaya yang berada di Banjar Lokaserana, Desa Siangan, Gianyar, adalah menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif. Dimana situasi saat ini pandemi Covid-19 yang membatasi kegiatan masyarakat dan kerumunan. Imbauan tersebut disampaikan oleh KBO Sat Intelkam Polres Gianyar Ipda Wayan Sukadana didampingi Ps Kanit 4 Sat Intelkam, Aiptu Dewa Putu Bawantara di Ashram Varnasrana Gaura Hari, Senin (26/7/2021).

Dalam penyampaiannya, memberikan imbauan berkaitan situasi saat ini, diharapkan pengikut aliran sampradaya untuk tetap menjaga kondusifitas, terutama berkaitan dengan gejolak tentang Hare Krsna di luar Gianyar. "Apa yang menjadi acuan surat keputusan Bersama PHDI dan Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali Nomor: 106/PHDI-Bali/XIl/2020 dan Nomor 07/SK/MDA-Prov Bali/XI1/2020 agar menjadi pedoman dan tetap mentaati perarem dan aturan dari Desa Adat Siangan," tukasnya.

Diharapkan pada situasi pandemi ini, tidak melakukan kegiatan kerumunan yang dapat menimbulkan penyebaran Covid-19 serta memperkeruh situasi di Kabupaten Gianyar khususnya di Desa Siangan.

Sementara itu dari pihak ashram bersama penghuni ashram di Desa Siangan sangat menyambut baik dan bersedia membantu tugas Polri dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif di Desa Siangan. "Akan tetap taat terhadap apa yang menjadi keputusan bersama dan menunggu keputusan dari PHDI pusat," ujar Made Pujatra yang merupakan pengurus ashram.

Terkait polemik ashram Hare Krsna di wilayah Denpasar, ia beserta penghuni asrham akan tetap mengikuti himbauan Protokol kesehatan Covid-19 dan tidak akan mengadakan kegiatan yang melibatkan orang dalam jumlah banyak agar tidak menimbulkan kerumunan. "Akan selalu berkoordinasi dengan pihak Desa Siangan dan pihak kepolisian sehingga situasi kamtibmas dapat berjalan aman dan kondusif," ucapnya. gus/ari


Komentar

Berita Terbaru

\