PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Warga Melaya Digegerkan dengan Penemuan Bayi di Panti

Kamis, 29 Oktober 2020

23:15 WITA

Jembrana

2225 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Jembrana, suaradewata.com- Warga Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, digegerkan dengan penemuan bayi di dalam tas gendong. Bayi malang tersebut ditemukan di depan panti asuhan oleh anak-anak panti yang hendak mematikan lampu di sebuah bangunan kayu depan panti asuhan yang berada di Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. Kamis (29/10)

Salah seorang pengelola panti, Purwanto mengatakan, bayi berjenis kelamin perempuan dengan panjang 47 centimeter dan berat hampir 3 kilogram yang ditemukan di depan panti sekitar jam 06.00 wita oleh anak panti. Bahkan, saat ditemukan bayi tersebut berada di dalam tas gendong dan hanya dibalut sebuah pakaian serta badan yang dipenuhi dengan darah.

“Proses penemuan bayi tadi sekitar jam 6 pagi oleh anak asuh saya. Posisi bayi itu ada di dalam tas gendong tas sekolah. Dimana posisi tas sekolah itu terbuka. Kondisi terakhir bayi saat ini ada di Puskesmas dengan kondisi sehat,” katanya.

Sementara, Kapolsek Melaya Kompol Nengah Patrem seizin Kapolres Jembrana saat dikonfirmasi membenarkan penemuan bayi ini. Hingga kini aparat Polsek Melaya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dibantu Satuan Reskrim Polres Jembrana guna mengungkap siapa orangtua dan pembuang bayi malang ini.

“Saat ini kita juga di backup oleh tim Inafis Reskrim Polres Jembrana dan sudah melakukan olah TKP termasuk mengecek kondisi bayi tersebut di Puskesmas dalam keadaan sehat termasuk kami masih mendalami siapa sebenarnya orang tua si bayi ini nanti hasil dari penyelidikan ini pasti akan kita sampaikan,” jelasnya.

Hingga kini bayi malang yang ditemukan di panti asuhan tersebut kondisinya sehat dan masih mendapat perawatan intensif di puskesmas setempat. dep/ari


Komentar

Berita Terbaru

\