PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Raih WBK, Polres Gianyar Targetkan WBBM

Jumat, 13 Desember 2019

01:50 WITA

Gianyar

3426 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

istimewa

Kapolres Gianyar, AKBP Priyanto Priyo Hutomo (tengah) saat menerima penghargaan WBK di Jakarta

Gianyar, suaradewata.com – Setelah menyandang predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK), kini Polres Gianyar membidik status Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Untuk itu, Polres Gianyar memerlukan memperkuat 6 komponen pengungkit sebagai penilaian.

Penghargaan WBK diserahkan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo pada peringatan hari Antikorupsi Internasional, di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (10/12/2019).Penghargaan diterima langsung oleh Kapolres Gianyar AKBP Priyanto Priyo Hutomo. Selain Polres Gianyar, predikat dan penghargaan WBK juga diberikan kepada Polres Tabanan, yang mewakili jajaran Polda Bali.

Kapolres Gianyar AKBP Priyanto Priyo Hutomo mengatakan, setelah menyandang predikat WBK, Polres Gianyar berniat mempertahankan sampai mendapat predikat WBBM. Untuk itu, ia beserta unsur Forkopimda Kabupaten Gianyar telah melakukan studi banding ke Polresta Metro Bekasi yang telah lebih dulu menyandang predikat WBBM. “Polresta Metro Bekasi mendapat support dari Pemerintah kota Bekasi, disana ada pelayanan SKCK hingga 24 jam,” jelas AKBP Priyanto, Kamis (12/12/2019).

Pelayanan SKCK 24 jam menjadi faktor pengungkit Polresta Metro Bekasi mendapat predikat WBBM. Karena kebanyak warga Bekasi bekerja di siang hari sehingga untuk mengurus SKCK mereka hanya bisa sepulang bekerja. “Jadi warga Bekasi bisa mengurus SKCK malamnya, tidak perlu menunggu libur bekerja. Pemerintah Kota Bekasi membantu menyediakan dan membiayai tenaga honorer untuk pelayanan SKCK 24 jam,” terangnya.

Kapolres menjelaskan, di Gianyar kalau memang diperlukan pelayanan SKCK 24 jam mungkin akan dibuat seperti itu juga. Selain itu, pelayanan public akan gencar dilakukan di tempat – tempat keramaian umum seperti pasar, mini market dan lainnya. “Saat ini kita sudah melakukan terobosan Minggu Melayani di area Car Free Day setiap hari minggu, wagra yang ingin memperpanjang masa berlaku SIM bisa memanfaatkannya. Dan juga ada pelayanan E-Reskrim, dimana masyarakat yang membutuhkan informasi terkait SPDP, daftar tersangka, P19 dan P21 dan lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, untuk mendapatkan predikat WBBM, Polres Gianyar harus lebih banyak menjemput ke masyarakat, jika masyarakat membutuhkan pelayanan Kepolisian. Ada 6 komponen pengungkit yang harus diperkuat yakni, Manajemen Perubahan, Penataan Tatalaksana, Penataan Sistem Manajemen SDM, Penguatan Akuntabilitas Kinerja, Penguatan Pengawasan, dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. “Nanti akan dilanjutkan oleh Kapolres Gianyar yang baru,” ujar AKBP Priyanto yang akan pindah tugas ke Polda Jateng sebagai Wadir Intelkam akhir tahun ini. gus/ari


Komentar

Berita Terbaru

\