Koster dan Cok Ace Ucapkan Selamat Hari Raya Galungan, Kuningan, Natal dan Tahun Baru
Kamis, 13 Desember 2018
00:00 WITA
Denpasar
3276 Pengunjung
istimewa
Denpasar, suaradewata.com - Perayaan Natal oleh Umat Kristiani tanggal 25 Desember 2018 yang disusul Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi Umat Hindu pada 26 Desember 2018 dan 5 Januari 2019 menjadikan momentum pergantian tahun kali ini begitu istimewa. Berkaitan dengan perayaan hari besar keagamaan tersebut, Gubernur Bali Wayan Koster dan Wakil Gubernur Tjokorda Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) atas nama pribadi dan mewakili Pemerintah Provinsi Bali mengucapkan selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan kepada Umat Hindu dan selamat merayakan Natal kepada seluruh umat Kristiani.
Umat Hindu diharapkan memaknai perayaan Galungan dan Kuningan untuk meningkatkan sradha bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa. Lebih dari itu, Galungan sebagai momentum perayaan kemenangan Dharma atas Adharma juga diharapkan menjadi bahan perenungan agar Umat Hindu senantiasa mengedepankan semangat menjaga keharmonisan hubungan dengan Tuhan, sesama dan dengan alam. Hal ini sejalan dengan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang diusung Pemprov Bali di bawah kepemimpinan Gubernur Wayan Koster dan Wagub Cok Ace. Selanjutnya kepada Umat Kristiani, Gubernur Koster dan Cok Ace berharap agar perayaan Natal tahun ini membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi umat manusia.
Pada bagian lain, Gubernur Koster juga menyampaikan harapan agar hari raya dua agama dan pergantian tahun yang dilaksanakan hampir berbarengan dapat berjalan dengan selaras. Hari raya dua agama yang hampir berbarengan ini hendaknya menjadi momentum bagi seluruh umat beragama untuk makin memupuk semangat toleransi serta mempererat tali persaudaraan.
Sedangkan khusus terkait pergantian tahun, Gubernur Koster mengajak seluruh masyarakat Bali memanfaatkan momentum tahun baru untuk melakukan introspeksi diri dan berbenah untuk kehidupan yang lebih baik di tahun 2019.
Dalam kesempatan itu, Koster juga mohon dukungan dan mengajak masyarakat Bali untuk bersama-sama mewujudkan Visi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’. “Marilah kita bersama-sama membangun Bali dengan menjaga keseimbangan Alam, Krama dan Kebudayaannya dengan mengedepankan konsep pembangunan semesta berencana,” ucap Gubernur Wayan Koster. rls/ari
Komentar