PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Pria Ini Nyaris Gosong Saat Lakukan Perawatan Bangunan Alfamart

Kamis, 27 April 2017

00:00 WITA

Bangli

3785 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Bangli, suaradewata - Nasib apes menimpa Fendi Tri Ardika (21), asal dusun Sumber Suko, Desa Kesiliri, Siliragung, Banyuwangi, Jatim. Pasalnya, korban nyaris tewas kesetrum listrik saat memperbaiki bangunan di Toko Alfamart, Banjar Masem, Kintamani, Kamis (27/4/2017). Akibat musibah tersebut, praktis sekujur tubuhnya mengalami luka bakar yang sangat serius. 

Sesuai informasi yang dihimpun, korban merupakan salah seorang pekerja yang menjadi rekanan Alfamart wilayah Bali untuk melakukan pemeliharaan dan perawatan toko. Pada saat kejadian, korban bersama 3 orang temannya bekerja melakukan pemeliharaan dan perawatan (perbaikan rutin)  terhadap toko modern Alfamart di Banjar Masem, Kintamani. 

Namun sekitar Pukul 11.00 wita,  saat korban sedang bekerja menggunakan bor listrik di bagian lantai atas toko Alfamart tiba tiba korban tersetrum. Korban berteriak sehingga rekan-rekannya berusaha membantu  dengan memutus aliran listrik dengan mencabut steker pada stopkontak. Proses evakuasi menurunkan tubuh korban berlangsung cukup dramatis.

Beruntung pada saat bersamaan personil  Polsek  Kintamani yang sedang melaksanakan patroli melintas di lokasi kejadian.  Selanjutnya bersama  rekan-rekan korban menolong korban.  Setelah berhasil diturunkan  dari bagian atas toko selanjutnya dilakukan  pengecekan terhadap kondisi korban. Alhasil, kondisi korban cukup kritis. Sebagian besar tubuhnya, mengalami luka bakar sehingga korban langsung dikirim ke RSU Bangli untuk perawatan lebih lanjut. 

Kapolsek Kintamani Kompol Putu Gunawan didampingi Kanit Reskrim Polsek Kintamani AKP Dewa Gede Oka saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Dikatakan, korban kini telah menjalani perawatan intensif di RSUD Bangli. “Korban telah siuman namun  harus tetap menjalani perawatan, karena kondisi lukanya cukup parah” jelas Gunawan. 

Sementara itu, AKP Dewa Oka menambahkan, dari hasil olah TKP diduga korban kesetrum listrik lantaran ada kabel bor yang terkelupas. Kemungkinan kabel yang terkelupas tersebut, disentuh sehingga korban tersetrum. “Saat ini, kita masih terus melakukan penyelidikan dan memonitor perkembangan kondisi korban di rumah sakit,” tegasnya. ard/ari


Komentar

Berita Terbaru

\