Emirates Batal Lepas Landas, Otban Tegaskan Sebatas Inpeksi
Selasa, 24 Januari 2017
00:00 WITA
Denpasar
3597 Pengunjung
ilutrasi
Denpasar, suaradewata.com - Ratusan penumpang tujuan Denpasar - Dubai, terpaksa diturunkan paksa dan diinapkan di hotel.
Hal itu dilakukan, setelah pesawat jelang take off mengalami kerusakan pada bagian ban belakang di Bandara Internasional Ngurah Rai, Tuban, Bali, Selasa (24/1/2017) sekitar pukul 00.45 wita dinihari.
Saat itu, pesawat Emirates Airline type B-777-300ER, dengan nomor registrasi A6-EGL, No. Penerbangan EK-399, mengalami RTA (Return To Apron) di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Terkait hal itu dibenarkan oleh Kepala Otoritas Bandara (Otban) Ngurah Rai Bintang Hidayat.
"Betul, Emirates Airline EK 399 aborted take off due to indicator signal on cockpit," katanya dikonfirmasi Selasa (24/1/2017).
Ditanya, mengapa pihak Otoritas bisa meloloskan pesawat tersebut, hingga lepas landas, Bintang Hidayat memastikan jika Otban belum diberikan kewenangan untuk memeriksa sebuah pesawat itu layak terbang dan tidak.
"Kewenangan masih di Dit Kuppu (Direktorat Kelaikudaraan dan Pesawat Udara) Kementerian Perhubungan. Kalau Otban sebatas inspeksi hanya pendampingan," kilahnya.
Apalagi jenis seperti pesawat tipe B777, dimana level inspektor operasinya harus pada level yang sama.
"Kami Otban Bali belum memiliki, begitu mbak," ujarnya kepada wartawan suaradewata.com.
Sekedar informasi, pesawat Emirates diterbangkan Captain Pilot Ricardo Guttierrez Balbao dengan total crew 16 orang serta mengangkut penumpang 217 orang (214 dewasa dan 3 bayi). ids/ari
Komentar