PMKRI Denpasar Gelar Latihan Kepemimpinan Kader
Jumat, 16 September 2016
00:00 WITA
Denpasar
3965 Pengunjung
suaradewata.com
Denpasar, suaradewata.com- Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Denpasar menggelar Latihan Kepemimpinan Kader (LKK), selama empat hari, 15-18 September, di Asrham Gandhi Puri, Klungkung. Kegiatan ini merupakan pembinaan formal berjenjang tertinggi di tingkat cabang.
Kegiatan ini diikuti oleh kader PMKRI dari cabang lain di luar Bali, di antaranya PMKRI Cabang Ende dan Jakarta Pusat. Selama kegiatan berlangsung, peserta akan mendapat beberapa materi, di antaranya Radikalitas dan Kontektualisasi Kepemimpinan Yesus, Kepemimpinan Berprinsip, Manajemen Konflik, Team Work, Strategi Gerakan Sosial, dan lainnya.
Beberapa tokoh nasional dihadirkan untuk menjadi narasumber dalam kegiatan ini. Di antaranya adalah Pengamat Sosial dan Politik I Gusti Putu Artha. Mantan Komisioner KPU RI yang juga Konsultan Politik Teman Ahok itu membawakan materi 'Kepemipinan Berprinsip'.
"LKK merupakan proses radikalisasi pemikiran untuk menyiapkan calon pemimpin yang memiliki inovasi dan berintegritas. Karena itu, pada LKK kali ini kami mengangkat tema Melahirkan Pemimpin yang Inovatif dan Berintegitas," jelas Ketua Presidium PMKRI Cabang Denpasar Yohanes Sandriano N Hitang, dalam sambutannya pada pembukaan kegiatan ini, Jumat (16/9).
Joe, demikian Yohanes Sandriano N Hitang akrab disapa, mengatakan, tantangan pemimpin hari ini adalah langkanya kehadiran pemimpin yang memiliki inovasi dan berintegritas. Karena itu, PMKRI sebagai organisasi mahasiswa yang berorientasi pada pengkaderan dan perjuangan, dituntut untuk menyiapkan kader-kadernya untuk menjadi pribadi yang berkarakter, serta pemimpin yang berintegritas.
LKK kali ini, dibuka oleh Bupati Klungkung yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol Kabupaten Klungkung Wayan Sumarta. Dalam sambutannya, Sumarta mengapresiasi PMKRI yang tetap teguh pada orientasinya untuk melakukan pengkaderan mahasiswa dan turut berjuang untuk kepentingan publik.
Di tengah beragam tantangan kebangsaan hari ini, Sumarta berharap kader PMKRI tetap teguh pada pilihannya untuk berjuang bagi Tanah Air. "Harus tetap jaga spirit nasionalisme," tandasnya.san/gin
Komentar