DPW Nasdem Bali Pastikan Gunakan Hak Mencoret Paket DPD Buleleng

suaradewata.com

Buleleng, suaradewata.com – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Bali partai Nasional Demokrat (Nasdem), Ida Bagus Oka Gunastawa, pastikan akan menggunakan haknya untuk mencoret calon kandidat yang akan diusung Nasdem dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buleleng 2017.

“Dua dari lima pasang paket bisa kami coret kemudian memasukan paket yang awalnya tidak mendaftar tapi memiliki potensi. Nantinya akan ada presentasi dari DPW yang kemudian disandingkan dengan hasil survey yang dilakukan,” ujar Gunastawa, Minggu (27/3).

Dalam acara penyerahan Surat Keputusan untuk kepengurusan baru Dewan Pimpinan Daerah (DPD) se-Bali tersebut, Gunastawa mengatakan, pihaknya tidak hanya membuka peluang bagi kader yang mendaftarkan diri sebagai calon kandidat yang diusung oleh Nasdem dalam Pilkada Buleleng 2017 nanti.

Namun, pihak yang tidak mendaftarkan diri namun maju sebagai kandidat pun berpotensi untuk mendapatkan dukungan dari Nasdem. Hal tersebut seiring dengan survey internal yang dilakukan oleh Nasdem untuk menjadi pertimbangan pembanding mekanisme pendaftaran calon kandidat yang diusung Nasdem.

Menurut Gunastawa, DPD Nasdem Buleleng memiliki potensi untuk menjadi pemenang dalam perhelatan Pilkada 2017 di bumi Panji Sakti. Potensi tersebut terkait keberadaan Nasdem yang telah memiliki satu fraksi walaupun membutuhkan koalisi untuk ikut memunculkan calon dalam Pilkada 2017 di kabupaten yang berada di kawasan Bali Utara.

Gunastawa yang sempat ditodong nama paket yang telah dilirik Nasdem untuk diusung dalam Pilkada 2017 mengatakan, belum ada satupun yang masuk dalam hitungan koalisi dukungan partai besutan Surya Paloh itu.

“Prosesnya baru dimulai hari ini dan tim survey pun sedang bekerja. Kader atau diluar kader yang mau masuk, silahkan. Kalau incumbent pun mau daftar kita juga terbuka untuk itu. Tapi nantinya tentu ada tahapan seperti yang disampaikan sebelumnya. DPD akan menguras menjadi lima dari jumlah yang mendaftar. Lalu kemudian kami (DPW) memplenokan,” papar Gunastawa.

Mekanisme tersebut yang menurut Gunastawa memberikan hak DPW untuk melakukan pencoretan terhadap pasangan calon kandidat yang mendaftar dalam rekrutmen di DPD Nasdem Buleleng. Sehingga, ia mengaku berhak untuk memasukan kandidat yang tidak terdaftar di DPD sebagai calon kandidat.

Mengenai isu dukungan Nasdem kepada paket independent yakni Dewa Nyoman Sukrawan sebagai calon kandidat Bupati, ia mengaku peluang dukungan tersebut bisa jadi terlaksana.

“Ini cukup menjadi indikator politik di Bali dan kami tetap melakukan komunikasi dengan pihak manapun. Dan tentu nanti tahapan ini akan berakhir di DPP,” pungkas Gunastawa.adi

• TAGS:
• Buleleng