PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Rambu Penunjuk Jalan Ambruk

Minggu, 20 Maret 2016

00:00 WITA

Jembrana

4122 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Jembrana, suaradewata.com – Seluruh badan jalan UtamaDenpasar Gilimanuk di Jalan Sudirman tepatnya depan SMA Negeri 1 Negara tertutup oleh kerangka rambu penujuk jalan. Pasalnya, rambu penunjuk jalan tersebut terjatuh setelah ditabrak truk traeler. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya saja sebuah sepeda motor ringsek.

Dari informasi yang dihimpun minggu (20/3) peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 wita berawal dari truk traeler nopol L 9354 VU yang dikemudikan oleh Suryo asal Surabaya, Jawa Timur datang dari arah barat (Gilimanuk) mengangkut sebuah alat berat bergerak pelan-pelan. Namun, diduga muatannya terlalu tinggi, sehingga bagian tangga krain mengerus tiang-tiang rambu hingga ambruk menutup seluruh badan jalan. Untuk menghindari kemacetan, sehingga arus lalulintas di jalur Utama Denpasar-Gilimanuk tersebut dialihkan ke Jalan Ngurah Rai, Negara.

Berintung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa naas tersebut, hanya saja sebiah sepeda motor yang diangkut oleh treler tersebut ringsek akibat tertimpa rambu penunjuk jalan tersebut. “Muatannya terlalu tingi sehingga ngena rambu penunjuk jalan. Beruntung tidak ada korban jiwa, tiga orang penumpang diatas truk treler tersebut yang melakukan pemantauan jalan selamat. Begitu juga seoerang polisi yang berada diruang kemudi yang melakukan pengawalan selamat,” kata salah seorang polisi lalulintas saat ditemui dilokasi.

Sementara, disisi lain Kepala Bidang Sarana dan Prasarana,Dinas Hubkominfo Jembrana I Gusti Agung Kade Oka Diputra saat dikomfirmasi minggu (20/3) mengatakan,terkait dengan hal tersebut sudah ditangani oleh Polisi lalulintas. Untuk urusan rambu tersebut, pihaknya sudah melaporkannya ke Balai Perhubunan Provinsi. “Kita sudah hubungi pimpinan disan dan untuk sementara diintruksikan untuk memindahkan bagian rambu ketempat yang lebih aman sambil menunggu pemasangan ulang rambu tersebut,” katanya.dep


Komentar

Berita Terbaru

\