Gianyar Siap Tarung, Ngaku Sudah Akur Dengan Wakil

Bangli, suaradewata.com– Pasca turunnya rekomendasi DPP PDIP yang tetap mempertahankan paket I Made Gianyar – Sang Nyoman Sedana Artha (Gita) mulai disikapi jajaran DPC PDIP Bangli dengan merapatkan barisan.  Selain itu, hubungan keduanya yang sebelumnya renggang akibat sama-sama memperebutkan rekomendasi untuk menjadi Bangli 1 mulai dijalin. Meski sebelumnya deklarasi sempat dilakukan Forum Komunikasi Kepala Desa (Forkomdes) yang memasangkan Made Gianyar dengan Ngakan Kutha Parwata (Gipar).  

Atas persoalan tersebut Made Gianyar yang ditemui Rabu (08/07/2015) mengaku, kini hubungannya dengan Sedana Artha sudah mulai  akur. “Yang namanya proses politik, awalnya memang seperti itu. Sekarang setelah rekomendasi turun tentunya kita sama-sama akan mengamankan,” jelasnya. Dia mengibaratkan, DPP PDIP sebagai orang tuanya. “Ibaratnya kita sudah dikawinkan oleh orang tua kita. Mau apa lagi. Iya, kita tinggal meneriamnya saja,’ jelasnya.

Lantas apa sudah ada komunikasi dengan pak Wakil? Kata Gianyar, saat menerima SK rekomendasi telah bareng-bareng mengambilnya. “Saat mengambil rekomendasi kita berdua dan bareng mengambil. Bahkan sambil berpeluk-pelukan,” ungkapnya.  Tindak lanjut dari itu, Made Gianyar juga mengaku sejak awal bersama Sang Nyoman Sedana Arta dan Ngakan Kutha Parwata sudah berkomitmen akan sama-sama menjaga jika rekomendasi telah turun. Dengan kata lain, sudah tidak ada perdebatan lagi. “Rekomendasi yang telah ada wajib diamankan,” jelasnya.

Lantas strategi pemenangan seperti apa? Secara spesifik Made Gianyar tidak memberikan jawaban pasti. Made Gianyar mengaku sebagai orang yang telah berpengalaman belasan tahun, baik sebagai Wakil Bupati selama 10 tahun dan kini sebagai Bupati Bangli selama 5 tahun, tidak perlu cuap-cuap lagi. “Sebagai calon incumbent, yang sudah dua kali menjadi wakil dan sekarang Bupati. Rasanya tidak perlu cuap-cuap menyampaikan misi dan visi,” tegasnya.  Yang sekarang mesti dilakukan, adalahtinggal menyempurnakan apa yang memang dirasakan kurang oleh masyarakat. “Kekuarangan kami memang masih ada. Tapi, kita usahakan akan terus benahi ke depan,” tegasnya.

Karena itu, Made Gianyar pun mengaku siap tarung dengan siapa pun nanti yang akan menjadi  lawannya dalam memperebutkan Bangli 1 dalam Pilkada Bangli 9 Desember mendatang.  Termasuk kemungkinan akan dikeroyok oleh partai koalisi. “Kalau tidak siap pun saya pasti akan dikeroyok. Mau gak mau iya harus siap,” pungkasnya.ard

• TAGS: