Kepala BKD Mangkir, Dewan Bangli Gusar

Bangli, suaradewata.com – Kalangan DPRD Bangli kecewa berat karena ulah Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bangli, Ni Putu Koeselareni. Pasalnya,  beberapa kali diajak Rapat Kerja (Raker), yang bersangkutan justru selalu mangkir. Padahal, Ketua DPRD Bangli Ngakan Kutha Parwata telah bersurat ke eksekutif agar instansi yang diundang Raker agar hadir tanpa mewakilkan.

Sesuai cacatan kalangan dewan, Kepala BKD Bangli telah tiga kali tidak menghadiri undangan dewan. “Kita sangat kecewa, tiga kali Kepala BKD kita undang justru tidak pernah mau hadir saat raker yang kita agendakan,”ujar Ketua Fraksi Partai Gerindra  Bangli Dewa Gede Oka, dihubungi Selasa (02/06/2015). Kasus teranyar, kata dia, rapat kerja yang digelar Senin (01/6/2015) di Gedung DPRD Bangli, kembali yang bersangkutan mangkir.

Karena itu, pihaknya kembali meminta pimpinan dewan untuk mengundang yang bersangkutan. Pasalnya, banyak persoalan yang bakal dibahas berkaiatan dengan isu kepegawaian di Bangli. Dan, bila keempat kali yang bersangkutan tidak menghadiri undangan, maka pihaknya berjanji akan membicarakannya secara khsusus. Masalahnya, yang bersangkutan juga berani mengabaikan perintah Sekda yang dalam hal ini sebagai Pembina kepegawaian “Saya tadi bersembahyang, karena raker ini sangat penting jadi terpaksa saat ikuti rapat dengan pakian adat,”ujarnya.

Pada rapat itu, sejumlah dewan sempat mengajukan interupsi. Dimana, yang bersangkutan mengusulkan agar pembahasan soal kepegawaian agar ditunda dulu. Sebab, yang bersangkutan diwakili oleh Sekretaris BKD namun pihaknya enggan membahas yang berkaiatan dengan kepegawiaan. Karena dinilai, yang mewakili Kepala BKD tidak akan bisa memberikan jawaban yang memuaskan. Anggota Dewan I Nengah Darsana juga menyampaikan kekecewaanny karena seringnya kepala BKD Bangli mangkir saat diundang Raker oleh DPRD. Padahal, kata dia, pimpinan dewan telah jauh-jauh haru bersurat agar yang bersangkutan bisa hadir tanpa mewakilkan. Namun nyatanya, yang bersangkutan malah tidak hadir. “Kami tidak akan mengadili yang bersangkutan. Kita ingin rembug dan membicarakan berbagai masalah termasuk amburadulnya mutasi kepala sekolah di Bangli,”terang politisi Partai Golkar ini.

Sementara Sekda Bangli IB. Gede Giri Putra pada kesempatan itu, meminta maaf karena absennya kepala BKD Bangli dalam raker itu. Sejatinya, pihaknya telah memerintahkan yang bersangkutan agar bisa hadir. Karena dalam surat dari Ketua DPRD, sangat jelas agar pimpinan intansi seperti BKD, Disbudpar dan Disdikpora Bangli agar tidak mewakilkan. “Hari Jumat telah kita perintahkan yang bersangkutan agar bisa hadir. Namun, tadi pagi yang bersangkutan saat dihubungi menyatakan berhalangan hadir karena ikuti persembahyangan di Pura Dalem Ped,”bebernya.

Sementara Ketua DPRD Bangli, Ngakan Made Kutha Parwata  mengatakan rapat kerja dengan pihak eksekutif dalam hal ini Sekda, tiga instansi yakni BKD, Disdikpora dan Disbudpar Bangli, guna membahas masalah serapan ABPD Induk tahun 2015 pada triwulan I. ard

• TAGS: