Walikota Makasar Resmikan Bale Gong

Makassar, suaradewata.com  - Umat hindu Makasar patut berbangga pasalnya pemelaspasan Bale Gong di Pura Giri Natha Makassardiresmikan langsung oleh Wali Kota Makassar Ir. H. Moh. Ramdhan Pomanto atau yang akrab dipanggil Dany Pomanto.Persemian itu dilakukan bertepatan dengan piodalan dipura tersebut pada Purnama Kapat, 8 Oktober  lalu.

Peresmian Bale Gong di Madya Mandala yang telah di renovasidipuput oleh Ida Pandita Dharma Yadnya sam Yoga, sedangkan sebagian umat yang lainnya melaksanakan persembahyangan Piodalan di Pura Prajapati yang terletak di Antang.

Setelah prosesi pemelapasan Bale Gong dan Piodalan di Pura Prajapati selesai, rangkaian kegiatan piodalan dilanjutkan pada sore harinya dengan prosesi Peresmian Bale Gong secara skala dan proses persembahyangan piodalan di Pura Giri Natha.

Ketua Banjar Hindu Kota Makassar bapak Dewa Mahendra menjelaskan bahwa Bale Gong ini akan berfungsi sebagai tempat penyimpanan dari benda – benda suci, seperti senjata – senjata yang digunakan dalam segala prosesi upakara di Pura Giri Natha Makassar, selain itu juga difungsikan sebagai tempat pementasan Tari-tarian pada saat hari – hari besar.

Sedangkan Ketua PHDI Kota Makassar bapak Nyoman Suparta menjelaskan bahwa renovasi Bale Gong ini merupakan bagian dari umat Hindu yang mendukung program dari Wali Kota Makassar yaitu MTR (Makassar ta’ tidak rantasa’),sebab gedung yang dulunya sudah merupakan bangunan tua diperbaharui hingga dengan tampilan yang lebih menarik lagi.

Selain itu Pak Nyoman juga menyatakan bahwa umat Hindu kota Makassar akan selalu mendukung program dari Pemerintahan Kota Makassar, dan beliau juga berharap Wali Kota Makassar bisa datang kembali ke Pura Giri Natha untuk menjalin silaturahmi dengan umat Hindu di Kota Makassar.

Bapak Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto yang akrab dipanggil Dany Pomanto dalam sambutannya mengungkapkan, “ apapun yang menjadi kebutuhan umat Hindu Kota Makassar demi lancarnya prosesi peribadatan, Pemerintah Kota Makassar akan mendukung penuh dan mempersiapkan segala kebutuhannya”.

Selain itu Beliau juga meminta adanya sinergi dan kerja sama umat Hindu Kota Makassar dalam mendukung program –progam pemerintah Kota Makassar untuk mewujudkan Kota Makassar 2 kali lebih baik dari sebelumnya.

Setelah memberikan sambutan, Wali Kota Makassar menandatangani Prasasti Peresmian yang didampingi oleh Ketua – ketua Lembaga Hindu.

Dengan selesianya acara Peresmian Gedung Suci atau Bale Gong oleh Wali Kota Makassar, maka acara dilanjutkan dengan Persembahyangan Piodalan. Dari Pantauan Biro Infokom PD  KMHDI SulSel, ada sekitar 2.500 jiwa yang hadir dalam persembahyangan ini. Sehingga umat harus menggunakan Madya Mandala, Gedung Serbaguna dan Nista Mandala untuk melaksanakan persembahyangan karena Persembahyangan hanya dilakukan dalam satu gelombang.

Seusai persembahyangan, acara dilanjutkan dengan “nyinep” Ida Batara. Sehingga itulah proses akhir dari rangkaian Piodalan di Pura Giri Natha Makassar. Kmh

• TAGS: