Pasar Kayuambua Terbakar, Aksi Heroik Petani Hebohkan Petugas
Kamis, 22 Oktober 2015
00:00 WITA
Bangli
3107 Pengunjung
Bangli, Suaradewata.com - Kebakaran hebat melanda sebuah bangunan yang terdiri dari jejeran ruko di pasar Kayuambua, Susut, Bangli, Kamis (22/10/2015). Akibatnya, para pedagang yang panik langsung berhamburan sambil menyelamatkan dagangan dan barang berharga lainnya. Sementara proses pemadaman api berlangsung a lot, karena petugas sempat terkendala minimnya pasokan air yang tersedia.
Sesuai informasi yang dihimpun di lokasi, kebakaran bangunan berlantai dua yang ditempati sejumlah pedagang sembako dan kantor cabang Bank Pasar dan BPD ini, terjadi sekitar 13.15 wita. Menurut sejumlah saksi mata, awalnya melihat kepulan asat dari pojok bangunan lantai dua Bank Pasar. “Asap pertama kali terlihat dari lantai dua ruko Bank Pasar,” ungkap Wayan Sutirka. Selanjutnya, karena kemarau panjang dan bangunan yang sudah uzur, api dengan cepat berkobar dan menjalar ke ruko lainnya. Karena panik, pegawai bank tersebut dan sejumlah pedagang langsung berhamburan keluar.
Tak berselang lama, dua unit Damkar Pemkab Bangli diterjunkan untuk memadamkan api. Hanya saja, petugas justru sempat terkendala minimnya pasokan air sehingga proses pemadaman api berlangsung a lot. Saat itu, juga tampak Pj Bupati Bangli, Dewa Gede Mahendra Putra bersama Ketua DPRD Bangli, Ngakan Kutha Parwata langsung turun ke lokasi.
Ditengah situasi tak menentu tersebut, seoarang warga setempat justru nekat menunjukkan aksi heroiknya. I Wayan Rena (55) yang sehari-hari berprofesi sebagai petani ini, nekat memanjat bangunan yang dalam kondisi terbakar tersebut untuk membantu upaya pemadaman api. Aksi nekatnya itu, terang saja membuat warga yang sejak awal menonton kebakaran tersebut, menjadi was-was. Berkali-kali petugas dan warga meminta yang bersangkutan segera turun, namun tak kunjung dihiraukannya.
Sebaliknya, bapak dua anak ini, terus berupaya menjebol plafon bangunan dan melepaskan ratusan genteng bangunan untuk memudahkan petugas melakukan penyiraman air. “Saya sudah biasa memanjat sejak kecil. Ini saya lakukan semata-mata untuk menyelamatkan, agar kebakaran tidak terus meluas,” ungkapnya polos. Atas aksinya tersebut, PJ Bupati Bangli secara spontan sempat memberikan pujian dan penghargaan terhadap Rena.
Sementara api baru berhasil dipadamkan setelah petugas yang menerjunkan dua unit Damkar Pemkab Bangli dibantut Damkar Kabupaten Klungkung dan Gianyar, berjuang selama tiga jam memadamkan api. Ditemuai di lokasi, Kapolsek Bangli, AKP. IGN Yudistira menyatakan sampai kini belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. “Yang jelas api pertama kali muncul dari pojok bangunan Bank Pasar.
Sementara penyebab pastinya masih kita selidiki,” tegasnya. Untuk memastikan itu, pihaknya mengaku masih akan mendatangkan tim Labfor Polda Bali dan melakukan olah TKP. “Akibat kebakaran ini, memang telah membuat warga panik. Yang jelas tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” tegasnya. Sementara kerugian material, juga masih dalam penghitungan petugas. “Taksiran kerugiannya masih belum diketahui. Petugas masih melakukan penghitungan,” pungkasnya.ard
Komentar