Toko Dibobol, Ribuan Rokok Raib

Bangli, suaradewata.com– Belum tuntas pengungkapan kasus pencongkelan sadel sepeda motor yang menyebabkan uang Rp 25 Juta milik korban melayang di desa Abuan, Susut. Kali ini, wilayah hukum Polres Bangli dikejutkan dengan pembobolan toko “Sang Ayu” milik Sang Ayu Putu Kesir (44) asal Selat Nyuhan, desa Pengiangan, Susut yang terletak dikawasan  pasar Kayuambua, Susut, Bangli, Kamis (03/09/2015). Dampaknya, ribuan bungkus rokok yang dikemas dan ratusan slop dan sejumlah dus, raib dengan kerugian mencapai Rp 50 juta.  

Kapolsek Susut AKP I Gusti  Ngurah Yudistira, Kamis (3/9) membenarkan  kasus pencurian itu. Pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku pencurian yang telah meresahkan warga itu. “Sejumlah saksi, termasuk korban telah kita mintai keterangan,”ujarnya. Lebih lanjut, pihaknya juga telah melakukan olah TKP. Dijelaskan, kasus pencurian ini pertama kali diketahui oleh saksi I Nyoman Sukarya , seoarang Satpam Pegadaian yang kantornya tepat berada di depan toko korban. Saat itu saksi yang sedang melakukan patroli sekitar pukul 02.20 wita, terkejut melihat pintu roling door  dari toko milik korban terbuka sebagian. Selanjutnya saksi menelpon teman-temanya. Saat dicek, di depan toko korban ditemukan sejumlah rokok berserakan. “Curiga dengan itu, saksi selanjutnya menghubungi korban,” jelasnya.

Lebih lanjut, setelah korban datang dan melakukan pengecekan kedalam toko ternyata ribuan bungkus rokok berbebagai merek yang tersimpan dalam tiga dus baru dan ratusan slop telah raib. “Hasil olah TKP, kuat dugaan pencuri masuk dari pintu roling door yang  tidak terkunci karena rusak. Sementara pemiliknya saat kejadian tidak ada ditoko, sehingga memudahkan pelaku beraksi,” tegas Akp. Yudistira.

Sementara pengakuan korban Sang Ayu  Putu Kesir, menyebutkan sedikitnya tiga dus rokok yang ditaruh dibawah meja kasir telah hilang. Dalam satu dus tersebut, setidaknya berisi 600 hingga 800 bungkus rokok. Selain itu,ratusan  slop rokok berbagai merk yang disimpan daiatas rak, juga raib.  “Total yang hilang lebih dari empat dus. Untuk satu slopnya berisi 10 bungkus. Kalau dihitung kerugian saya mencapai Rp 50 juta rupiah. Untuk satu dus rokok saja hargnya mencapai belasan juta,” tegasnya. Lebih lanjut, sasaran pencuri tersebut hanya menyasar rokok saja. Sementara barang yang lain masih utuh. “Saya hanya bisa pasrah. Harapan saya, semoga pelakunya segera bisa ditangkap,” pungkasnya. ard

• TAGS: