Diduga Dimaling, Empat Spanduk Paslon Raib
Rabu, 02 September 2015
00:00 WITA
Bangli
2083 Pengunjung
Bangli, suaradewata.com – Masa kampanye Pilbub Bangli terusik dengan hilangnya empat spanduk dari kedua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati yakni Made Gianyar - Sang Nyoman Sedana Arta (Gita) dan IB Brahmaputra - Ketut Ridet (BPR). Padahal spanduk tersebut, baru dipasang dua hari lalu. Diduga hilangnya empat spanduk tersebut yang dipasang di desa Sekardadi, Kintamani itu, pada Selasa malam (1/9) lalu. Hanya saja laporan baru diterima oleh KPUD Bangli dan Panwaslih pada Rabu (2/9/2015). Tindak lanjut dari itu, Panwaslih melaporkan ke pihak kepolisian. Dari hasil pantauan, diduga raibnya spanduk tersebut hilang lantaran dicuri. Kepala Desa Sekardadi I Wayan Patrem saat ditemui dilokasi kejadian, mengatakan spanduk tersebut hilang sekitar Pukul 19.00 Selasa malam. Dirinya mendapati laporan kehilangan dari salah seorang anggota Babinkamtibnas. Sementara Ketua KPUD Bangli Dewa Agung Gede Lidartawan saat dihubungi mengungkapkan masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak Panwaslih. Pihaknya hanya melakukan pemasangan. "Kalau ada spanduk hilang, itu yang punya kewenangan Panwaslih,†jelasnya. Lebih lanjutsecara terpisah, Ketua Divisi Humas dan Pengawasan (Panwas Pilkada) Bangli A A Gede Susila saat dikonfirmasi membenarkan terkait adanya laporan kehilangan empat spanduk dari kedua pasangan calon. Hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait hilangnya spanduk yang dipasang KPUD Bangli pada Senin malam (31/8) lalu. "Dugaan sementara ini merupakan tindak pencurian murni, karena yang hilang spanduknya dari kedua calon. Apakah ada unsur politik, kami belum melihat itu," jelasnya. Atas kejadian itu, Panwaslih Bangli juga berencana akan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Dalam tiga hari setelah laporan ke Polisi, pihaknya meminta agar KPUD Bangli melakukan pergantian terhadap empat spanduk yang hilang. "Namun pemasangannya tidak ditempat semula, melainkan berpindah. Agar sosialisasi bisa maksimal," pungkasnya. ard
Komentar