Rekomendasi Belum Turun, Gerindra Bangli Target Menang
Minggu, 26 Juli 2015
00:00 WITA
Bangli
1896 Pengunjung
Bangli, suaradewata.com - Prediksi siapa calon paket Bupati dan Wakil Bupati Bangli yang akan diusung Koalisi Bali Mandara (KBM) sampai saat ini memang masih misterius. Namun sejumlah kalangan memastikan akan mengusung IB Brahmaputra sebagai Calon Bupati Bangli. Hanya saja, calon pendampingnya yang masih saru gremeng, menyusul keluarnya putusan MK yang mengharuskan anggota legislative mundur dari jabatannya setelah ditetapkan sebagai calon. Bahkan meski sudah memasuki masa pendaftaran calon yang dimulai tanggal 26-28 ini, secara resmi rekomendasi KBM belum diterima masing-masing pinpinan parpol yang tergabung dalam koalisi besar tersebut.
Meski demikian, sesuai romors yang santer berhembus paket KBM Bangli diyakini akan memaketkan IB. Brahma Putra-Ketut Ridet yang akan disiapkan tarung melawan paket PDIP yang telah merekomendasi paket I Made Gianyar – Sang Nyoman Sedana Arta (Gita) sebagai calon incumbent. Meski secara resmi rekomendasi belum turun, namun jauh sebelumnya Partai Gerindra Bangli mengaku siap mengamankan rekomendasi tersebut. “Kita nanti harus siap memenangkan paket ini. Mudah-mudahaan masyarakat memberikan kesempatan kepada paket KBM nanti untuk membawa perubahan dan kemandirian untuk Bangli,”ujar Ketua DPC gerindra Bangli Dewa Agung Adi Oka, saat dikonfirmasi Minggu (26/07/2015). Kata dia, sejauh ini pihaknya mengaku belum menerima secara resmi rekomendasi itu. Karena itu, dia belum berani berkomentar lebih jauh. Intinya, siapapun paket yang direkomendasi termasuk paket Barhma Putra Ridet, maka pihaknya berkewajiban memenangkannya. “Siapapun paketnya nanti maka kita selaku pengsung akan siap memenangkannya,”ujar dia.
Disinggung soal adanya kekecewaan di calon lain yang mendaftar di Gerindra, seperti AA. Sastrawan, kata dia, selama ini pihaknya hanya bertugas dan memiliki kewenangan untuk menerima pendaftaran bakal calon. Selanjutnya nama yang ada diserahkan ke DPD dan diteruskan ke DPP, DPD dan DPP-lah yang menggodoknya. Dalam penggodokan ini tentunya ada mekanisme yang dilalui. “Telah semuanya kita serahkan ke DPD, disanalah proses ini. Kita berharap tidak ada yang kecewa karena ini merupakan proses,”jelasnya.
Sementara politisi Partai Golkar I Nyoman Basma, juga mengakui belum menerima adanya rekomendasi itu. Dia hanya membaca di media, yang santer disebut mendapatkan rekomendasi menjadi Cabup-Cawabup bangle di KBM adalah Brahma-Ridet. “Saya hanya baca dimedia, soal kepastiannya belum kita terima,”akunya. Sesuai informasi, Paket Brahma Putra –Ridet hampir pasti mendapatkan rekomendasi menyusul kesepakatan KBM di tingkat Provinsi sudah secara bulat mendukung. Hanya saja, rekomendasi pastinya belum turun ke daerah. Pertimbangan lain, lantaran sejumlah calon yang digadang-gadang bakal mendampingi Brahma Putra seperti Gunawan, Komang Carles Wakil Ketua DPRD Bangli dan I Nyoman Basma, yang juga wakil ketua DPRD Bangli, berpikir ulang untuk ikut dalam hajatan Pilkada, pasca keuarnya keputusan MK tersebut.
Sementara sejauh ini, belum ada calon wakil lain yang ikut di uji kelayakan di KBM. Sebaliknya, kalau Brahmaputra dipasangkan dengan A. A. Alit Sastrawan, pelungnya tipis, lantaran pertimbangan KBM untuk menggaet pemilih Kintamani yang notabene berpenduduk paling banyak sehingga menyandingkan Brahma Putra dengan putra Kintamani. Hanya saja, sejauh ini Paket Brahma-Ridet, masih ditanggapi dingin oleh masyarakat maupun politisi di Bangli. Malah ada kesan, kalau paket ini jadi diusung, bakal mempermudah paket PDIP Gita untuk memimpin Bangli untuk kali kedua. ard
Komentar