PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Ketua BMI Buleleng Dokter Putra Sedana Kembalikan KTA PDIP Dan Berhenti Di BMI

Jumat, 16 Agustus 2024

17:31 WITA

Buleleng

1415 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Buleleng, suaradewata.com- Langkah spektakulair dilakukan kader PDI Perjuangan Buleleng dr. Ketut Putra Sedana,Sp.OG. Bagaimana tidak, pasalnya kader potensial yang menjabat sebagai Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Buleleng dan juga sebagai Wakil Ketua Bidang kaderisasi dan ideologi di DPC PDI Perjuangan Buleleng secara tegas menyatakan mengundurkan diri sebagai kader PDI Perjuangan.

Langkah mengejutkan yang dilakukan dokter Putra Sedana yang akrab disapa dokter Caput, tak pelak membuat di internal PDI Perjuangan maupun simpatisan serta lawan partai politiknya menjadi terperangah. Dimana hengkangnya dokter Caput dari partai yang digelutinya puluhan tahun itu, pasca Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri mengumumkan rekomendasi terhadap kader partainya yang maju pada helatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buleleng pada 27 Nopember 2024 mendatang.

Dari pantauan media ini di sekretariat DPC PDI Perjuangan Buleleng di Pemaron, tampak terlihat para awak media nyanggong dengan sabar menunggu kedatangan dokter Caput guna mengembalikan KTA dan pengunduran dirinya sebagai Ketua BMI Buleleng pada Jumat (16/8/2024).

Namun tidak berselang lama sekitar Pukul 10.00 Wita, dokter Caput datang dan langsung masuk keruangan pertemuan sekretariat DPC PDI Perjuangan Buleleng yang diterima oleh staf setempat guna mengembalikan KTA dan surat keterangan pengunduran diri sebagai Ketua BMI Buleleng serta seragam jas baju partai.

Kedatangannya yang ditemani para loyalisnya, yakni Loyalis Dokter Caput (LDC) tanpa disambut eliet partai maupun pengurus inti DPC PDI Perjuangan Buleleng.

Usai acara, kepada awak media dokter Caput mengatakan sejatinya berat mengambil keputusan pengunduran dirinya itu. Namun keputusan tersebut diambil setelah mendengar aspirasi, khususnya dari para pendukungnya.

“Sikap saya ini, sudah saya pertimbangkan demi kebaikan kita bersama, artinya kaderisasi harus berjalan dengan baik. Disamping itu juga, saya sudah terlalu lama berpartai,” ucapnya merendah.

Iapun menyebut setelah melakukan pengunduran diri dari PDI Perjuangan, dirinya itu akan fokus di akademisi dan sebagai praktisi.

“Saya fokus sebagai dokter dan dosen yang menuntut profesionalisme serta konsentrasi dalam tugas,” tegas dokter Caput yang seorang karateka ini.

“Banyak cara dan tempat untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat. Untuk itu, fokus sebagai akademisi dan praktisi,” imbuhnya

Disinggung tentang aspirasi para pendukungnya dalam helatan Pilkada Buleleng, ditegaskan hal ini dikembalikan kepada hati nuraninya masing-masing.

“Saya tidak intervensi mereka, terserah mereka sesuai hati nuraninya,” pungkas dokter Putra Sedana.sad/adn


Komentar

Berita Terbaru

\