Penglipuran Village Festival Ke-XI Dibuka, Dimeriahkan Joged Bumbung Massal
Jumat, 05 Juli 2024
11:41 WITA
Bangli
1519 Pengunjung
Suasana Pembukaan Penglipuran Village Festival ke-XI tahun 2024. SD/Ist
Bangli, suaradewata.com - Pelaksanaan Penglipuran Village Festival ke-XI tahun 2024, berlangsung meriah. Ratusan seniman terlibat dalam pembukaan festival yang kali ini dipusatkan di pusat desa Penglipuran. Berbagai parade seni budaya dipentaskan dalam kegiatan tersebut. Salah satunya, tarian joged bumbung yang dibawakan secara massal oleh 100 penari. Hal ini, tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang saat itu berkunjung ke desa yang telah memperoleh sederet penghargaan internasional dan nasional ini.
Pembukaan Penglipuran Village Festival ditandai dengan pemukulan kentongan dan pelepasan burung ke alam bebas. Hadir saat Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Perwakilan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, perwakilan Pj. Gubernur Bali, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Ketua DPRD Kabupaten Bangli, Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Bangli, Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli, para Pimpinan Perangkat Daerah Provinsi Bali, Pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Bangli, Komisaris Utama Pt. Pelabuhan Indonesia beserta jajarannya, Ketua Organisasi Kepariwisataan, para Tokoh Masyarakat, Panitia dan tim pelaksanaan Penglipuran village festival XI 2024 serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wabup Wayan Diar mengatakan kegiatan Penglipuran village festival selalu melibatkan masyarakat lokal yang berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan pariwisata baik Pemerintah, masyarakat, pelaku usaha, akademisi dan media. “Dalam kegiatan ini akan dilaksanakan atraksi kebudayaan yang diharapkan mampu mempengaruhi length of stay dan spending money dari para wisatawan yang datang ke Kabupaten Bangli, khususnya ke Desa wisata Penglipuran," ujarnya.
Lanjut dia, Penglipuran village festival merupakan salah satu dari sekian event pariwisata yang menjadi kegiatan unggulan pariwisata Kabupaten Bangli yang telah dilaksanakan di setiap tahunnya dan rutin dilaksanakan sejak tahun 2013. Tema Penglipuran village festival XI tahun 2024 ini adalah “pertiwi” (endless devotion to the mother earth as a spirit of generative tourism). "Tema ini memiliki makna bahwa berbakti dan hormat kepada tanah sebagai elemen dan berkah kehidupan aktivitas pariwisata. Pertiwi dianggap dapat mengekspresikan kekuatan dan memberikan anugrah tanpa batas. Ini sesuai dengan kehidupan sehari-hari di Desa Penglipuran, yang mempertahankan Adat Istiadat, budaya dan kebiasaan masyarakatnya," ungkapnya. Tema ini juga dinilai sangat relevan dengan kondisi Desa Penglipuran yang selalu berkomitmen dalam hal konservasi lingkungan yang merujuk pada konsep “Tri Hita Karana”.ard/adn
Komentar