3 Gudang Perumda Badung Senilai 5,4 Milyar Rampung Tahun ini
Rabu, 24 April 2024
22:10 WITA
Badung
2009 Pengunjung
Dirut Perumda Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana Kabupaten Badung I Wayan Suryantara. Ang/SD
Badung, suaradewata.com – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana (MGS) Kabupaten Badung akan memilik 1 gudang Rice Milling Unit (RMU) dan 2 gudang penyimpanan pangan. Tiga Gudang itu total bernilai 3 milyar lebih, dimana gudang RMU senilai 1,9 Milyar, sedangkan dua gudang penyimpanan masing-masing dianggarakan 1,5 dan 2 milyar milyar sehingga totalnya mencapai 5,4 milyar. Hal itu diungkapkan oleh Diretur Utama (Dirut) Perumda Pasar dan Pangan MGS Kabupaten Badung I Wayan Suryantara bahwa gudang RMU dan 2 gudang penyimpanan pangan akan rampung di tahun 2024.
Suryantara mengatakan, untuk gudang RMU itu terletak di barat Terminal Mengwi. Pengerjaan gudang RMU ini akan rampung di tahun ini dengan biaya kurang lebih 1,9 Milyar.
“Astungkara di bulan Juli sudah bisa selesai bahkan akhir Juli bisa kita running. Efektifnya Agustus sudah mulai,” kata Suryantara di Warung Tegan Jalan Raya Kapal, Mengwi, Rabu, (24/04/2024).
Dengan adanya Gudang RMU ini, kata ia, Perumda Pasar dan Pangan MGS Kabupaten Badung dapat menjaga kualitas beras. Yang berarti bisa mengolah dengan kualitas yang lebih bagus.
“Kita akan membuat kualitas beras itu dengan kapasitas kualitas apa, apakah premium atau medium dan seterusnya ini merupakan kewenangan kita. Tanggungjawab kita secara mandiri kita akan lebih mumpuni lebih mampu membuat kualitas beras yang lebih baik,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk 2 gudang penyimpanan pangan akan terletak di Pasar Petang dan Pasar Beringkit. Yang kebetulan memiliki lahan cukup untuk membangun gudang penyimpanan pangan. Kedua gudang tersebut akan rampung di tahun 2024 ini.
”Kalau gudang di wilayah Petang kurang lebih 1,5 Milyar, kalau yang di tengah di Beringkit itu ada di 2 Milyar. Karena kita kan bangun kantornya, ruangan untuk pegawai untuk memberikan pelayanan dari pada proses gudang tersebut untuk mampu memberikan pelayan di masyarakat terutama proses pangan itu sendiri,” pungkasnya.
Selain di zona utara dan tengah, pihaknya juga berencana membangun gudang penyimpanan pangan di zona selatan. Namun, untuk di zona selatan pihaknya masih berhitung sesuai apa yang diarahkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung Wayan Adi Arnawa.
“Mungkin Pemerintah Kabupaten Badung masih punya lahan di wilayah Kuta, tapi kita buat dulu kajiannya layak atau bagaimana,” imbuhnya. Ang/red
Komentar