Tiang PLN di Tengah Trotoar Menghalangi Pejalan Kaki
Kamis, 12 Januari 2023
18:15 WITA
Gianyar
1749 Pengunjung

Sebuah tiang listrik berada di tengah trotoar sehingga mengganggu pejalan kaki di kawasan Ubud.foto : facebook (mang ana)
Gianyar, suaradewara.com - Sebuah tiang listrik berdiri tepat di tengah - tengah trotoar di kawasan pariwisata Ubud. Sontak tiang tersebut mendapat sorotan dari warga sekitar yang menyayangkan pemasangan tiang di tengah trotoar itu, hingga mengganggu pejalan kaki terutama wisatawan pun ramai dibahas di media sosial.
Dari unggahan seorang netizen di media sosial Facebook pada tanggal 31 Desember 2022, terlihat seorang wisatawan yang sedang mendorong kereta bayi harus menghindari tiang listrik yang tampaknya baru saja terpasang di yengah trotoar. Padahal disebelahnya ada tiang dari provider lain yang letaknya berada di pinggir trotoar. Netizen pun banyak mencemooh pemasangan tiang tersebut hingga mempertanyakan kinerja dari pemasang tiang.
Lurah Ubud, I Gusti Nyoman Suastika saat dikonfirmasi Kamis (12/1) membenarkan kondisi tersebut. "Nggih, kami sudah koordinasi. Info dari PLN, katanya jam 11 siang ini tiang akan digeser," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan Camat Ubud, I Wayan Suwija. "Sudah di koordinasikan dengan PLN," jelasnya. Hasil koordinasi, dikatakannya bahwa pihak PLN sudah melakukan survei ke lokasi. "Sudah pasti akan dipindah itu, karena kesalahan pelaksana di lapangan," ujarnya.
Sementara itu, pihak PLN diwakili oleh Manajer Rayon Gianyar, Ketut Suastika menyampaikan permohonan maaf atas pemasangan tiang yang berada di tengah trotoar tersebut. Karena rumah kabel yang disiapkan Dinas PU Kabupaten Gianyar berada di titik tempat tiang berada saat ini. Sedangkan pada saat pemasangan tiang, rekanan PLN tidak bisa memasang tiang di pinggir trotoar karena terhalang atap bangunan. "Pemasangan tiang baru tersebut merupakan proyek pekerjaan penataan kabel yang berada di Jalan Raya Ubud, dimana proyek tersebut merupakan sinergi antara Pemkab Gianyar dan PLN Bali Timur," terang Suastika.
Diakuinya, saat ini PLN sudah melakukan koordinasi dengan pemilik lahan dekat tiang tersebut dan diberikan izin menancap tiang beton kurang lebih 2 meter dari titik saat ini. Dari perubahan titik tiang tersebut, PLN juga mengeluarkan biaya lebih karena perubahan lokasi tiang. Rencana akan kami lakukan pemindahan tiang besok, (Jumat, 13/1/2023)," jelasnya. gus/nop
Komentar