OJK RI Apresiasi KURDA di Gianyar, Sentuh Masyarakat Bawah
Kamis, 10 November 2022
19:20 WITA
Gianyar
1701 Pengunjung

Ketua Komisioner OJK RI, Mahendra Siregar bersama Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, saat meninjau Pasar Rakyat Gianuar, Kamis (10/11). gus
Gianyar, suaradewata.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI mengapresiasi program Kredit Usaha Rakyat Daerah (KURDA) yang dimiliki oleh Pemkab Gianyar melalui PT BPR Bank Daerah Gianyar. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisioner OJK RI, Mahendra Siregar saat mengunjungi Pasar Rakyat Gianyar, Kamis (10/11/2022). Kedatangan lembaga pengawas keuangan tersebut juga untuk mengetahui lebih dekat program Kurda Gianyar Aman Sejahtera.
Ketua Komisioner OJK, Mahendra Siregar, mengatakan kunjungannya kali ini melihat hasil dari program KURDA di Kabupaten Gianyar yang berhasil mendapat penghargaan Tim Percepatan Akses Keuangan Darah atau TPAKD award 2021.
Hal ini berhasil meningkatkan akses masyarakat terutama pengusaha dan wirausaha mikro kecil menengah yang tidak memiliki akses kredit. Justru gagasan Bupati Gianyar yang melakukan pendekatan goverment bisa menghasilkan bagi mereka dalam peningkatan usaha dan memperoleh hikmahnya. “Mendengar pemaparan tadi, justru melalui pendekatan government yang baik ini masyarakat yang tidak memiliki akses bisa mendapatkan akses keuangan yang sama,” ujarnya.
“Seperti melihat pasar yang megah ini, ini bukti hal dikelola yang dengan baik menjadi tempat yang luar biasa bisa meningkatkan perekonomian masyarakat di kabupaten keseluruhan,” imbuhnya.
Sementara Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, mengatakan kunjungan OJK menjadi sebuah kebanggaan. “Tugas saya sebagai kepala daerah berterimakasih karena tidak semua kabupaten yang bisa dikunjungi OJK pusat secara langsung. Banyak hal yang sudah kita capai dan banyak hal pula yang masih perlu kita capai,” ujarnya.
Terkait KURDA GAS (Gianyar Aman Sejahtera), dikatakan, melalui program KURDA GAS ini seluruh masyarakat mendapatkan akses keuangan yang sama. Berawal dari mengunjungi masyarakat yang sangat-sangat tidak mampu. “Kami tidak sangka, sampai mendapatkan penghargaan. Membuat KURDA ini juga sulit, bunga harus 4 persen menurun. Harus ada izin OJK dan lainnya. Namun hingga saat ini ada 413 orang debitur, platform pinjaman maksimal 5 juta jangka waktu 3 tahun,” ungkapnya.
Sedangkan, Direktur utama PT. BPR Bank Daerah Gianyar (Perseroda), I Nyoman Suparsa Widana, mengatakan KURDA Gianyar Aman Sejahtera merupakan program Bupati Gianyar yang bertujuan memberikan akses keuangan kepada masyarakat tidak mampu. Data diperoleh melalui SK Bupati nomor 21/26E/20/HK/2019 tentang data kemiskinan daerah Gianyar tahun 2020, ada 7544 KK pra sejahtera. “Itulah menjadi objek program Kurda Gianyar Aman Sejahtera. Mereka ada yang memiliki usaha seperti tusuk sate, lis banten atau sarana-sarana upacara lainnya yang produksinya kecil,” ujarnya.
Dari 7544 KK, tim analis sudah mengunjungi 1500an KK untuk disurvey kelayakannya mendapatkan KURDA GAS. Survey lapangan menyatakan kredit dapat disalurkan ke 413 debitur. “Persyaratannya pertama ada usaha yang menopang. Kemudian tidak punya memiliki kredit bermasalah atau sedang kredit di bank lain,” terangnya.
Suparsa Widana berharap, dengan kedatangan Ketua Dewan Komisioner OJK, pihaknya merasa bangga. Sebagai pengelola BPR tentu ini merupakan suatu penghargaan kepada Kabupaten Gianyar atas keseriusan Bupati Gianyar untuk memikirkan masyarakat tidak mampu. “Agar mereka mendapatkan kesempatan sama salam berwirausaha Tentu tidak semua daerah bisa mendapat kesempatan seperti ini,” pungkasnya. gus/nop
Komentar