AKSIKU Klungkung Tampilkan Pertunjukan Seni dan Budaya
Kamis, 13 Oktober 2022
06:00 WITA
Klungkung
1951 Pengunjung
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta membuka pertunjukkan seni dan budaya AKSIKU. suaradewata
Klungkung, suaradewata.com - Bertajuk Aksiku (Atraksi Melestarikan Seni dan Kebudayaan) Daerah Kabupaten Klungkung menggelar berbagai pertunjukan seni dan budaya di Alun-alun Ida I Dewa Agung Jambe. Acara spektakuler selama empat hari ini digagas oleh Dinas Kebudayaan Klungkung, yang dibuka langsung Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Rabu (12/10/2022).
Berbeda dari tahun sebelumnya, saat pandemi covid 19 melanda. Aksiku kali ini disuguhkan lebih semarak dan atraktif, yang dipadati oleh ribuan penonton dan digelar secara terbuka.
Penyelenggaraan AKSIKU kali ini juga dilengkapi dengan menghadirkan berbagai produk UMKM baik olahan makanan maupun kerajinan pada stand pameran. Ini menjadi daya tarik pengunjung dimana selain menyaksikan hiburan seni di panggung utama, pengunjung juga dapat menyantap olahan kuliner serta pameran kerajinan seni.
Pada pembukaan digelar Lomba Tari Teruna Jaya Kembar dan Lomba Kendang Berpasangan. Masing-masing lomba diikuti 4 peserta. Pada akhir sesi lomba, sebagai bentuk penyaluran kreativitas anak sekolah ditampilkan aksi tabuh Bale Ganjur yang dibawakan oleh siswa SMPN 2 Semarapura.
"Tahun ini Aksiku dapat disaksikan secara langsung. Gelaran ini kami gelar 4 hari kedepan, dengan fokus lokasi di Alun-alun Ida I Dewa Agung Jambe dan Balai Budaya Ida Dewa Istri Kanya," ujar Kepala Dinas Kebudayaan Klungkung, Ida Bagus Jumpung Gede Oka Wedhana.
Aksiku digelar setiap tahun sebagai upaya memasyarakatkan kesenian dan kebudayaan di Klungkung. Apalagi upaya pelestarian kesenian dan kebudayaan masih menjadi tantangan pada era serba digital saat ini.
"Pada intinya melalui gelaran ini, kami mengajak generasi muda mengenal seni dan budaya. Namun Tidak berhenti pada pengenalan saja, program pembinaan juga kami lalukan," ungkap Ida Bagus Jumpung.
Aksiku dapat digelar dengan sokongan anggaran DAK (Dana Alokasi Khusus) dari pemerintah pusat sekitar Rp620 juta. Selama 4 hari kedepan, warga dapat menyaksikan berbagai pertunjukan kesenian dan budaya di Alun-alun Ida I Dewa Agung Jambe di Kota Semarapura.
Pada hari pertama, Rabu (12/10/2022) digelar lomba tari teruna jaya kembar dan kendang berpasangan, eksebisi baleganjur tingkat SMP.
Hari berikutnya, Kamis (13/10/2022) dihelar juga lomba membaca sloka, lomba palawakya, lomba bapang barong dan kendang tunggal, serta permainan rakyat, eksevisi baleganjur tingkat SMA/SMK.
Jumat (14/10/2022) digelar lomba gong kebyar selama dua hari. Serta penutup pada Sabtu (15/10/2022) digelar pementasan kesenaian karawitan.
Selama gelaran 4 hari tersebut, juga digelar pameran UMKM dan Kuliner, termasuk pameran lukisan klasik Kamasan.
Sementara Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengapresiasi gelaran Aksiku yang kembali terselenggara tahun ini. Aksiku ini juga digelar tidak terlepas dari keberhasilan Museum Semarajaya dibawah Dinas Kebudayaan Klungkung naik kelas menjadi Museum Type A.
"Tantangan bagi kita semua bagaimana nanti kesenian dan kebudayaan ini terus lestari serta terus berkembang "ujar Bupati Suwirta. ars/ari
Komentar