Pelatihan SIM PKK Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa
Kamis, 28 Oktober 2021
18:20 WITA
Gianyar
1808 Pengunjung
istimewa
Gianyar, suaradewata.com - Guna meningkatkan pengetahuan dalam mengelola kegiatan 10 program pokok PKK, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) melaksanakan pelatihan system informasi manajemen bagi kader PKK desa/kelurahan se-Kabupaten Gianyar, Kamis (28/10) di Ruang Rapat Dinas PMD Gianyar. Menurut Sekretaris Dinas PMD, Ni Wayan Sriyani dengan penerapan teknologi berupa sistem informasi manajemen, data yang dikumpulkan akan valid serta bisa dijadikan data dasar bagi pengembangan semua program yang ada di Pemkab Gianyar.
“Kedepan dengan adanya sistem ini jadi data-data yang dikumpulkan oleh PKK itu menjadi data yang valid dan bisa menjadi data dasar bagi pengembangan semua program yang ada di Pemerintah Kabupaten Gianyar, khususnya mendukung program Bapak Bupati melalui kegiatan pembangunan di masing-masing desa,” ujar Sriyani.
Dilanjutkannya bahwa penerapan sistem informasi manajemen (SIM) bertujuan untuk melakukan penginputan data semua kegiatan PKK secara online. Dimana biasanya data-data dikumpulkan secara manual jadi memerlukan banyak blangko dan para kader PKK yang baru biasanya kesulitan untuk mengisi, mengingat data yang dimasukkan sangat banyak. Diharapkan dengan adanya sistem ini data yang dimasukkan bisa lebih gampang diakses, serta setiap saat bisa di perbaiki dengan mudah.
Para peserta pelatihan diharapkan mampu menjadi training of trainer bagi kader PKK di banjar masing-masing. Dimana data yang diinput merupakan data dasar untuk menginput data dasa wisma.
“Nanti peserta pelatihan ini bertugas di desa masing-masing untuk mengkoordinir kader PKK tiap banjar untuk menginput semua data-data yang terkait dengan kegiatan PKK dan ini baru data awal yang pertama kita kerjakan. Dan ini adalah data dasar untuk menginput data dasawisma, data dasawisma itu nanti terdiri dari data warga, catatan keluarga, rekapitulasi catatan data, dan kegiatan warga, kemudian ada rekapitulasi catatan data ibu hamil dan melahirkan serta nifas,”lanjutnya.
Sriyani menuturkan bahwa penerapan SIM merupakan program TP PKK Provinsi, namun belum ada aplikasinya. Berdasarkan kebijakan dari Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Gianyar, Dinas PMD bekerjasama dengan Dinas Kominfo membuat aplikasi SIM PKK berdasarkan data-data manual yang ada.
Senada dengan Sriyani, Kepala Bidang Aplikasi Informatika (e-goverment) Dinas Kominfo Kabupaten Gianyar I Dewa Gde Agung Wahyudi menuturkan aplikasi SIM PKK yang dikembangkan Diskominfo dibuat sesederhana mungkin untuk memudahkan penggunanya. Dimana tujuan penggunaan aplikasi tersebut untuk mempermudah pekerjaan, serta adanya sinkronisasi data yang valid. “Intinya SIM PKK merupakan membuat sesuatu yang manual menjadi digital dan valid sehingga mempermudah pekerjaan,” tutur Wahyudi.
Dilanjutkannya pengembangan aplikasi SIM PKK baru versi pertama dimana dalam aplikasi SIM PKK ada inputan data dasa wisma, data warga, data keluarga, data bumil dan kelahiran serta adanya rekapan data otomatis yang sudah diinput sesuai form. Ditanya mengenai aplikasi lanjutannya, Wahyudi mengatakan akan dilakukan pengembangan aplikasi sesuai kebutuhan. rls/gus/ari
Komentar