Alumni KMHDI di Tanah Dewata
Selasa, 23 Juli 2019
00:00 WITA
Tabanan
2358 Pengunjung
suaradewata.com
Oleh: Sekjen FA KMHDI
Tabanan, suaradewata.com - Setelah lama tertunda akhirnya sejumlah alumni KMHDI yang berdomisili di wilayah Kabupaten Tabanan, Bali, sepakat membentuk wadah Forum Alumni KMHDI. Kesepakatan ini tercetus saat digelarnya musyawarah pada sore Sabtu (23/7/2016), bertempat di Warung Be-Jawa, Tabanan.
Musyawarah membahas agenda tunggal yaitu : “Pembentukan Wadah Forum Alumni KMHDI (FA KMHDI) Kabupaten Tabanan”. Sepuluh orang alumni hadir yaitu: I Ketut Narta, Made Nurbawa, I Dewa Putu Wirajaya, I GN Ari Bayu Pramana, Ketut Sugina, I Wayan Widiama, I Made Argawa, I GA Anom Gaotama, Dewa Ayu Ari Rama Dewi, dan Ni Putu Dharma Sri.
Musyawarah didahului dengan penyampaian pandangan umum oleh masing-masing peserta, dan sekitar Pk. 18.30 Wita peserta musyawarah sepakat untuk menunjuk I Ketut Sugina sebagai Ketua, I Dewa Putu Wirajaya sebagai Sekretaris dan I Wayan Widiama sebagai Bendahara. Untuk struktur lain Pengurus terpilih diberi kewenangan untuk menambahkan sesuai kebutuhan.
Sebelumnya dalam pandangan umum muncul sejumlah pendapat strategis menyangkut : aturan keorganisasian FA KMHDI, kondisi dan potensi lokal di kabupaten Tabanan, Pola kerjasama antar lembaga, program kerja, tantangan sosial kemasyarakat, Pembentukan PC.KMHDI di Kabupaten Tabanan, aturan main keorganisasian dan pembiayaan organisasi.
Dalam pandangannya, Ketut Sugina berharap, melalui peran-peran strategis FA. KMHDI di Tabanan diharapkan mampu mewarnai kegiatan sosial kemasyarakat di Tabanan. “Selama ini kesannya “ormas” tertentu lebih mendominasi”, paparnya.
Berikutnya Ketut Narta berharap FA KMHDI Tabanan dapat dikelola dinamis dengan pengurusan yang ramping tetapi mampu bekerjasama dengan pihak-pihak terkait, termasuk kita tidak perlu alergi dengan organisasi politik manapun, terangnya.
“Walau saat ini di kabupaten Tabanan belum terbentuk PC. KMHDI tidak masalah segera dibentuk wadah FA. KMHDI," imbuh Narta.
Demikian juga dengan peserta lain, intinya semua sepakat untuk segera membentuk wadah FA. KMHDI di Kabupaten Tabanan. Hal ini dibenarkan oleh Made Nurbawa, bahwa secara aturan organisasi FA. KMHDI, tidak masalah membentuk wadah alumni walau diwilayah bersangkutan belum terbentuk PC. KMHDI. Alumi memiliki "domain" yang berbeda dengan KMHDI, yang penting visi alumni dengan KMHDI tetap sama, malah alumni seharusnya mampu menerapkan visi KMHDI ke berbagai urusan dan peran publik lainnya di Tabanan, jelas Nurbawa.
Kabupaten Tabanan dikenal dengan lumpung padi atau pangganya Bali. Pusat kota Tabanan berada sekitar 21 Km ke arah barat Kota Denpasar. Mahasiswa dari kabupaten ini umumnya kuliah di Denpasar, Singaraja atau Luar Bali. Sebelumnya di Tabanan hanya ada 3 perguruan tinggi dengan mahasiswa yang tidak begitu banyak. Namun 5 tahun terakhir seiring dengan mutu pendidikan dan orientasi masyarakat,kini sudah banyak berdiri perguruan tinggi swasta. Diharapkan melalui peran FA. KMHDI di Kabupaten Tabanan segera terbentuk PC. KMHDI.
Untuk pengukuhan kepengurusan FA. KMHDI Tabanan rencanannya akan dilakukan pada minggu pertama Agustus 2016, acara pengukuhan akan dirangkaikan dengan sejumlah kegiatan sosial di beberapa desa yang lokasinya akan ditentukan kemudian.
Komentar