Api Berkobar di TPA Temesi, Armada Pengangkut Sampah Antri Buang Muatan
Senin, 10 Juni 2019
00:00 WITA
Gianyar
1918 Pengunjung
suaradewata
Gianyar, suaradewata.com - Tumpukan sampah menyerupai bukit di Tempat Penampungan Akhir (TPA) Temesi terbakar pada Minggu (9/6) malam. Petugas pemadam Kabupaten Gianyar dibuat kerja ekstra untuk memadamkan kebakaran. Proses pemadaman berlangsung selama 3 jam hingga Senin (10/6) dini hari. Hingga Senin siang asap masih mengepul di lokasi kebakaran.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, kebakaran ini pertama kali diketahui pada Minggu malam sekitar pukul 23.55 wita. Saat itu api sudah membakar sebagian tumpukan sampah di TPA Temesi. Angin yang bertiup kencang membuat api cepar berkobar membakar tumpukan sampah setinggi ± 8 meter. Petugas Pemadam Kabupaten Gianyar yang menerima laporan ini dengan cepat meluncur ke lokasi tersebut. Petugas pun harus berupaya keras melakukan pemadaman, sebab yang terbakar adalah gunungan sampah. Bahkan mobil pemadam kebakaran harus berulang kali bolak balik mengisi tangki air untuk memadamkan api.
Kepala Dinas Sat Pol PP dan Damkar Kabupaten Gianyar I Made Watha menerangkan untuk memadamkan api di TPA Temesi, pihaknya mengerahkan tiga unit mobil pemadam, dengan 20 personil. “Begitu menerima laporan, tim reaksi cepat dikerahkan ke TPA Temesi," terangnya.
Watha mengakui proses pemadaman ini berlangsung cukup lama, bahkan sampai memakan waktu 3 jam lebih. Hal ini dikarenakan luas areal yang terbakar mencapai kisaran 50 are. Selain itu yang terbakar adalah gunungan sampah yang terdiri dari berbagai bahan mudah terbakar. “Karena itu proses pemadaman hingga 3 jam lebih," akunya.
Sedangkan Kapolsek Gianyar Kompol Ketut Suastika saat dikonfirmasi mengaku sempat mendatangi TPA Temesi dari Minggu malam hingga Senin dini hari. Jajarannya yang melakukan olah TKP belum bisa memastikan penyebab terbakarnya gunungan sampah tersebut. “Saya hanya mendatangi TKP, belum sampai penyelidikan," katanya.
Menurut Kompol Suastika karena di lokasi tersebut merupakan tumpukan sampah, diduga ada gas yang memicu kobaran api di lokasi tersebut. “Yang namanya sampah kemungkinan timbul gas yang memicu, apalagi sampai Senin pagi tadi masih ada kepulan asap dari tumpukan sampah, tetapi belum berani kami pastikan itu penyebabnya, selain itu juga belum ada yang keberatan, “ jelasnya.
Kapolsek juga memastikan tidak ada korban jiwa dari kejadian ini, sebab lokasi TPA Temesi cukup terisolir dari pemukiman sekitar. Tidak ada korban jiwa meski ada petugas disana," katanya.
Sementara itu dari pantauan di lokasi kebakaran Senin siang pukul 12.50 Wita, kepulan asap masih sangat tebal. Sehingga jarak pandang untuk masuk ke lokasi tumpukan sampah yang terbakar sangat terbatas. Angin yang berhembus dari timur mengarahkan kepulan asap ke barat. Sedangkan antrian armada pengangkut sampah tampak berjejer sebelum pintu masuk TPA. gus/nop
Komentar