PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Alami Pelecehan Sepulang Beli Bubur, Seorang Gadis Babak Belur

Senin, 05 November 2018

00:00 WITA

Gianyar

3660 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Gianyar, suaradewata.com – Kejahatan bisa terjadi dimana saja, seperti yang dialami AP (18) asal Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar pada Minggu (4/11/2018) petang. Gadis cantik ini mendapatkan perlakuan tidak senonoh dari seseorang yang tak dikenal saat melintas di Jalan Raya Pejeng, sehingga ia terjatuh dari sepeda motor.

Informasi yang diterima, pada Minggu (4/11/2018) petang AP balik ke rumahnya dari Pasar Pejeng setelah membeli bubur. Saat ia melintas dekat Museum Purbakala, Jalan Raya Pejeng, ia disalip sebuah sepeda motor jenis Yamaha Nmax dengan pengendara menggunakan helm warna hitam dan berjaket warna coklat. Tiba-tiba saat disalip, pengendara motor tersebut memepet dirinya dan seketika meraba kemaluannya.

Sontak ia pun terkejut dan akhirnya terjatuh karena melepaskan salah satu tangannya dari stang motor untuk menepis tangan pelaku. “Pelaku sempat menoleh ke beleakang saat saya jatuh sehingga dia hampir menabrak mobil dari arah depannya,” ujar AP saat dikonfirmasi Senin (5/11/2018). Pelaku berhasil lolos dan melarikan diri kearah selatan (Bedulu)

AP yang terjatuh menderita luka-luka di beberapa bagian tubuhnya. Ia dan keluarga berencana melaporkan kejadian yang dialaminya ke pihak Kepolisian. "Saya tidak sadar apakah orang melakukan pelecehan tersebut mengikuti saya dari tadi atau tidak. Yang jelas saat kejadian jalan lagi sepi," tutur karyawan Arma Resort & Museum ini

Sementara itu, salah seorang saksi mata yakni Anggi Dwina menuturkan, ia melihat korban sempat berteriak dan jatuh dari motor. Ia juga melihat pelaku hampir menabrak mobil saat kabur. “Pelaku kabur kayak dikejar maling kearah selatan, motornya jenis Yamaha Nmax tapi plat nomornya tidak sempat saya lihat, maunya langsung melaporkan ke pos polisi dekat kejadian tapi saya takut hanya ada bukti foto korban saja,” paparnya. Anggi juga sempat melihat pelaku menggunakan helm hitam dan jaket hitam.

Sedangkan Kapolsek Blahbatuh, Kompol Dwikora, saat dikonfirmasi mengaku belum menerima laporan mengenai kasus tersebut. “Belum ada laporan masuk,” ujar Dwikora. Pihaknya mengaku akan menerjunkan Bhabinkamtibmas untuk pengawasan di lapangan. gus/ari


Komentar

Berita Terbaru

\