Peran Media : Antara Berita Hoax dan Capaian Kebijakan Ekonomi Pemerintah Indonesia
Selasa, 23 Oktober 2018
00:00 WITA
Nasional
1908 Pengunjung
istimewa
Jakarta, suaradewata.com - Media selalu menarik untuk dilihat dari berbagai disiplin keilmuan. Setiap disiplin keilmuan memiliki sudut pandang beragam terhadap media. Media bisa disebutkan merupakan sebagai perangkat besar menuju satu tujuan besar dalam suatu bangsa dan negara. Oleh karena itu Media kata Indonesia yang bekerjasama dengan Komunitas Jurnalis Pesantren menggelar diskusi bersama para jurnalis, dan pengusaha dengan tema “Peran Publikasi Media: Antara Berita Hoax dan Capaian Kebijakan Ekonomi Pemerintah Indonesia”.
Tema tersebut diambil karena maraknya berita hoax terjadi saat ini, tentunya akan berdampak bagi stabilitas ekonomi dan politik di Indonesia. Pasalnya ditangan Pemerintah Jokowi, Indonesia telah sukses membangun pondasi ekonomi. Diskusi yang akan digelar di Cafe TAAGAR. Jl Kemang Raya no 130D, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Ketua Pelaksana Sekaligus Pimpinan Redaksi KataIndonesia.com, Hafyz Marshal mengatakan, bahwa diskusi media ini memberikan pembelajaran bahwa media selaku arus utama distribusi informasi harus dapat membendung berita hoax, karena media harus mampu mengedukasi publik dengan berita yang akurat, berimbang dan memihak kebenaran. “Kemajuan teknologi, mengakibatkan masyarakat terus menuntut kemudahan akan akses informasi. Media merupakan sarana yang paling tepat untuk penyebaran informasi kepada publik. Dengan demikian, pengelola media harus memiliki kemampuan jurnalistik yang baik sehingga informasi yang disampaikan kepada publik mudah difahami dan bermanfaat untuk bangsa” ujar Hafyz.
Luqman Rimadi (Redaktur News Liputan6.com) sebagai pemateri pada diskusi tersebut menjelaskan bahwa untuk mengoptimalkan peran media yaitu dengan membangun kesadaran masyarakat Indonesia guna mendukung keberlajutan pembangunan nasional dan program pemerintah melawan berita hoax guna mewujudkan nawacita pemerintah terutama dalam bidang ekonomi. “Mengoptimalkan peran media dalam nawacita pemerintah yaitu dengan membangun persepsi masyarakat akan bahaya hoax agar pemerintah bisa fokus melanjutkan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dengan asas kerakyatan” kata Luqman.
Kesuksesan Pemerintah Jokowi Membangun Pondasi Ekonomi Nasional Erdy Nasrul (Redaktur Pelaksana Koran Republika) sebagai pemateri kedua menuturkan bahwa saat ini pemerintah telah berhasil dan terus membangun pondasi ekonomi nasional. Hal ini dapat dilihat dari perkembqngan situasi ekonomi global yang tidak menemtu namun Indonesia tetap tumbuh diatas 5 digit yqng kemudian dapat memberi harapan dan membuka jalan bagi perkembangan ekonomi nasional di masa depan yang lebih menjanjikan. “Media bersama masyarakat harus dapat mempromosikan capaian pembangunan nasional guna menumbuhkan sikap optimisme bangsa serta dapat melawan berbagai berita hoax yang merugikan bangsa, pemerintah dan keberlangsungan ekonomi Indonesia. saat ini (pemerintahan Jokowi) sedang membangun pondasi ekonomi terbukti dengan capaian mengatasi pelemahan Rupiah dan membuat berbagai kebijakan tegas yang pro rakyat,” ujar Erdy. rls/ari
Komentar