PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Nenek Pini Ditemukan Tewas Gantung Diri

Selasa, 30 Januari 2018

00:00 WITA

Tabanan

3465 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suara dewata

Tabanan, suaradewata.com - Seorang nenek ditemukan tewas gantung diri didalam kamarnya sendiri, Selasa (30/1/2018). Diduga Ni Wayan Pini, 81, warga Banjar Dinas Padangan Kawan, Desa Padangan Kecamatan Pupuan, Tabanan, nekat mengakhiri hidupnya karena sudah pikun dan linglung.

Informasi di lapangan menyebutkan, peristiwa itu bermula ketika sekitar pukul 10.00 wita saksi Ni Wayan Sukanasih yang merupakan  menantu korban sebelum pergi ke kebun yang berlokasi di Bujil, Subak Batur, Banjar Dinas Padangan Kangin, Desa Padangan, Kecamatan Pupuan, Tabanan seperti biasanya terlebih dahulu menyediakan nasi untuk korban di meja kamar tamu agar korban tidak langsung ke dapur mengingat korban sudah tua dan rabun. Ketika itu dilihat korban masih berada dikamarnya, namun sekitar pukul 15.30 wita saksi kembali dari kebun dan langsung melihat korban kekamarnya dan ditemukan korban sudah meninggal dunia dengan cara menggantung dirinya menggunakan sabuk kain warna merah miliknya yang dipakai setiap hari dengan cara mengikatkan pada tiang ranjang, melihat hal tersebut saksi mencari saksi I Ketut Sukiarta yang merupaka adik kandungnya lalu menceritakan peristiwa yang dilihatnya dan selanjutnya peristiwa tersebut dilaporkan ke Bhabinkamtibmas dan diteruskan ke SPKT 1 Pupuan.

Kapolsek Pupuan, AKP IB Mahendra membenarkan perihal peristiwa tersebut. Dirinya mengatakan berdasarkan hasil olah TKP Reskrim Polsek Pupuan beserta petugas medis Pupuan 2 melihat ada luka jeratan di leher, lidah menjulur, dubur keluar Tinja, tidak ditemukan luka akibat kekerasan di tubuh korban dan di sekitar TKP tidak ada ditemukan jejak kekerasan, dan ditambah keterangan saksi yang menjelaskan korban menderita sakit rabun dan linglung serta pikun. "Sehingga dapat disimpulkan peristiwa tersebut murni gantung diri karena usia korban sudah lanjut, menderita sakit rabun dan linglung," ujarnya. ayu/ari


Komentar

Berita Terbaru

\