Warga Kubu Lihat Percikan Api di Kawah Gunung Agung

suaradewata.com

Karangasem, suaradewata.com - Gempa berkekuatan 2.8 Skala Richter (SR) dengan kedalaman 10 KM, mengguncang wilayah Karangasem yang berasal dari aktifitas vulkanik Gunung Agung. Gempa itu terjadi pada pukul 19.00 Wita dan guncangan dirasakan oleh masyarakat diwilayah Kecamatan Rendang, Selat, Kubu dan Kecamatan Abang, Karangasem. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun suaradewata.com pada saat gempa vulkanik tersebut terjadi, beberapa anggota masyarakat di Dusun Cegi, Desa Baturinggit dan Desa Kubu, Kecamatan Kubu, melihat sekilas ada percikan api dipuncak Gunung Agung.

Kepala Bidang Geologi dan Mitigasi Gunung Api‎ Kementrian ESDM, DR. I Gede Suartika, menyebutkan sejak dua hari terakhirnya aktifitas kegempaan di Gunung Agung meningkat signifikan. Pada 16 September terekam sebanyak 80 kali gempa vulkanik dalam dan dangkal, pada 17 September terekam sebanyak 135 kali gempa, dan pada Senin (18/9/2017) dari pukul 00.00 Wita hingga pukul 18.00 Wita telah terekam sebanyak 222 kali gempa vulkanik dalam dan dangkal serta empat kali gempa tektonik. 

Pada pukul 19.00 Wita hampir sebagian masyarakat di Kecamatan Kubu, Abang, Selat dan Rendang, merasakan guncangan gempa yang bersumber dari Gunung Agung dengan kekuatan 2.8 SR.

"Melihat adanya peningkatan kegempaan, kemungkinan status Gunung Agung naik ke level siaga tetap ada," ujarnya.

Sementara itu hingga saat ini status Gunung Agung masih level II atau waspada, dengan area terlarang atau bahaya dalam radius 3 KM dari pusat kawah atau dielevasi 1500 meter DPL. nov/ari

• TAGS:
• Karangasem
• Gunung Agung
• Aktivitas Vulkanik