Gianyar, suaradewata.com - Menjelang Idul Adha yang jatuh pada tanggal 1 September mendatang, Polres Gianyar menggelar apel gelar pasukan di Mapolres Gianyar. Apel dilakukan bersama jajaran TNI, Dinas Satpol PP Gianyar dan pecalang. Dari Polres Gianyar melibatkan 453 personil.
Kapolres Gianyar, AKBP Djoni Widodo, menyatakan Polres Gianyar mengawali apel gelar pasukan pengamanan dibandingkan Polres lain di Bali. "Maksud kami, untuk mensinergikan dengan jajaran mengenai pengamanan," ujar AKBP Djoni, Rabu (30/8).
Dalam apel, dihadiri jajaran polisi sebanyak 453 personil. Juga hadir anggota dari TNI dan Dinas Satpol PP Kabupaten Gianyar. Termasuk pecalang desa pekraman ikut dilibatkan. Lanjut AKBP Djoni, belajar dari pengalaman Idul Fitri lalu, ketika pengamanan dikoordinasikan, maka tindak kejahatan akan menurun. "Saat Idul Adha, kami berusaha meminimalisir tindak kejahatan, laka lantas," jelasnya.
Disamping itu, menurut AKBP Djoni, sehari sebelum Idul Adha, akan digelar pawai obor, takbiran. "Maka harus segera melakukan pengamanan dan pengawalan, supaya masyarakat nyaman dan tidak terganggu," jelasnya.
Ditambahkan mantan Kapolres Jembrana itu, ada perbedaan antara pengamanan Idul Fitri dan Idul Adha. "Kalau Idul Fitri lebih sedikit yang shalat karena kebanyakan mudik. Kalau Idul Adha tidak mudik, jadi jamaah lebih banyak di Gianyar," terangnya. gus/ari
Komentar