Terjangan Angin Puting Beliung Rubuhkan Bale Gong Pura Puseh Desa Sukadana, Kubu
Rabu, 02 Agustus 2017
00:00 WITA
Karangasem
3562 Pengunjung
suaradewata.com
Karangasem, suaradewata.com -Terjangan angin puting beliung di Desa Pekraman Bukit, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Karangasem, Rabu (2/8/2017) mengakibatkan kerusakan sejumlah bangunan. Sebuah bangunan Bale Gong berukuran 9X8 meter persegi yang berada didalam areal Pura Puseh, desa setempat rubuh tersapu terjangan angin ngelinus. Kencangnya terjangan angin juga mengakibatkan tembok penyengker Kantor BPD Desa Sukadana ambruk.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, terjangan angin puting beliung tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 wita, dan berlangsung sangat cepat. “Kejadiannya sangat ceapt sekali pak! Setelah angin kencang itu, saya mendapatkan laporan dari warga kalau bangunan Bale Gong di Pura Puseh rubuh,” kata Perbekel Desa Sukadana, I Gede Suardana, kepada wartawan.
Kejadian rubuhnya Bale Gong itu pertama kali diketahui oleh I Ketut Ariawan, salah satu warga asal Banjar Lebah, yang secara kebetulan melintas didepan Pura Puseh. Saat itu saksi Ketut Kariawan mendengar suara seperti ada bangunan yang ambruk. Mendengar suara itu, saksi penasaran kemudian turun dari mobilnya guna mengecek kedalam areal pura. Dan benar saja, ternyata bangunan Bale Gong yang rubuh dan rata dengan tanah.
Kejadian itu kemudian disampaikan saksi kepada warga lainnya dan tokoh masyarakat desa setempat. “Selain Bale Gong, tembok penyengker Kantor BPD Sukadana juga ambruk oleh terjangan angin kencang,” sebut Gede Suardana. Namun beruntung kata dia, material dari ambruknya bangunan Bale Gong Style Bali yang baru selesai dibangun pada Tahun 2015 lalu itu, tidak mengenai bangunan pelinggih. Dan kejadian itu langsung dilaporkan ke BPBD Karangasem.
“Total kerugian akibat bangunan Bale Gong yang rubuh itu Sebesar Rp. 250 Juta, sedangkan kerugian material akibat tembok penyengker Kantor BPD yang ambruk sebesar Rp. 10 Juta,” pungkasnya. Sementara itu Kepala Pelaksanakan BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, kepada wartawan membenarkan terkait laporan bencana angin puting beliung tersebut. “Tidak ada korban jiwa hanya bangunan yang rubuh. Kami sudah meminta Perbekel untuk membuat laporan, agar bisa diusulkan dana bantuan Pasca Bencana,” tegas Ida Bagus Ketut Arimbawa.nov/aga
Komentar