Ini Cara DPRD Bali Merawat Tradisi Mebat dan Ngelawar
Jumat, 07 Juli 2017
00:00 WITA
Denpasar
4534 Pengunjung
suaradewata.com
Denpasar, suaradewata.com - Mebat dan Ngelawar Bersama, kembali digelar oleh Ketua DPRD Provinsi Bali I Nyoman Adi Wiryatama, S.Sos., M.Si., bersama anggota dewan, di Gedung DPRD Provinsi Bali, Jumat sore (7/7/2017).
Kegiatan ini dilakukan serangkaian menyambut Piodalan di Pura Dharma Praja Udiana Kantor DPRD Provinsi Bali, yang jatuh pada Purnama Kasa Saniscara Wage Prangbakat, tanggal 8 Juli 2017. Kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh DPRD Provinsi Bali.
Hadir dalam acara penuh keakraban tersebut, Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Bali, Kelompok Ahli DPRD, serta Sekwan bersama Staf Sekretariat DPRD Provinsi Bali. Bahkan hadir pula pada kesempatan itu, Ketua Gatriwara DPRD Provinsi Bali Ny. Ningsih Wiryatama, dan Ketua DWP Nyonya Wayan Suarjana.
"Bukan kami tidak sanggup beli lawar, tapi semangat kebersamaan yang kita cari. Itu nilainya tidak bisa dihargai dengan uang. Walaupun kami berasal dari latar belakang politik dan warna yang berbeda, tapi kami satu dalam kebersamaan," tegas Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama, di sela-sela kegiatan tersebut.
Dalam kesibukan dan padatnya tugas kedinasan, diakuinya, sangat perlu dilakukan acara keakraban seperti ini untuk tetap menjaga rasa kebersamaan. Bagi Adi Wiryatama, partai boleh beda, tapi dalam kebersamaan harus dilandasi semangat kekeluargaan sehingga tidak ada sekat dan perbedaan.
"Tradisi seperti ini (mebat bersama, red) akan terus kami lanjutkan pada Piodalan berikutnya. Sekali lagi, jangan menghilangkan tradisi," pungkas Adi Wiryatama.san/aga
Komentar