Harapan Mangku Pastika Kepada Kaum Intelektual Muda

suaradewata.com

Denpasar, suaradewata.com - Gubernur Bali Made Mangku Pastika minta kaum intelektual muda hindu berpikir maju tapi tetap metaksu. Harapan itu diutarakan Pastika saat menerima jajaran Pengurus Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PD KMHDI) Provinsi Bali di ruang kerjanya, Rabu, (10/05/2017). 

Lebih jauh Pastika mengingatkan, jika kaum intelektual Hindu tidak bisa berpikir maju, mereka akan tertinggal. "Jangan kolot agar tidak ketinggalan," imbuhnya.

Namun demikian, ia juga mengingatkan agar kalangan intelektual muda jangan larut dengan kemajuan yang berkonotasi negatif seperti pergaulan bebas, narkoba, balapan liar, geng motor ataupemanfaatan IT untuk hal negatif seperti penyebaran hoax. "Kalian itu harus maju, tapi tetap metaksu dan berakar pada budaya," ujarnya

Bali lebih berani tampil dan bicara di depan umum. "Agar kelihatan, kalian harus berdiri saat yang lain duduk. Kalian itu generasi digital, jangan sekedar hura-hura," tandasnya seraya menegaskan kalau masa depan Hindu ada di tangan anak-anakintelektual muda yang tergabung dalam KMHDI. 

Ketua PD KMHDI Bali Ketut Putra mengapresiasi harapan dari Gubernur Pastika. Sejalan dengan harapan Gubernur Pastika, Rakernas KMHDI yang akan digelar di Bali Agustus mendatang mengusung tema revolusi mental. Melalui Rakernas ini, KMHDI ingin membentuk karakter anggotanya agar berpikir maju namun tetap memiliki jiwa sosial.

Putra sangat berharap dukungan Pemprov Bali untuk menyukseskan pelaksanaan Rakernas KMHDI. Pastika yang didampingi Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra,SH.MH menyambut positif rencana KMHDI melaksanakan Rakernas di Pulau Dewata. Dia berharap kegiatan ini membawa dampak positif bagi kemajuan Hindu di Nusantara.pur/dev

• TAGS:
• Denpasar