PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Penjual Soto Babad Ditemukan Tewas di Warung Sederhana

Kamis, 09 Februari 2017

00:00 WITA

Gianyar

18214 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Ket foto : Warung tempat korban ditemukan meninggal, (inzert) jasad korban di kamar mayat RS Sanjiwani

Gianyar, suaradewata.com - I Made Arsa (55) seorang penjual soto babad di Jalan Kebo Iwa, Lingkungan Candi Baru, Gianyar, ditemukan sudah tidak bernyawa oleh istri korban Hasanah, Jumat (9/2) pukul 03.00 wita di Warung Sederhana milik korban.

Dari keterangan yang didapat, Hasanah menerangkan kronologis kejadian saat korban dan Hasanah sehari sebelumnya Kamis (8/2) menutup warung soto sekitar pukul 16.30 wita kemudian pulang ke rumahnya yang tidak jauh dari lokasi berjualan di Jalan Arjuna, Lingkungan Candi Baru, Gianyar menggunakan sepeda motor. Sekitar pukul 21.00 wita, korban minta ijin kepada istrinya untuk keluar membeli bensin sepeda motor. Namun hingga pukul 24.00 wita korban belum juga pulang kembali ke rumah, Hasanah pun kembali tidur.

Pukul 02.30 wita, Hasanah terbangun dan melihat suaminya belum pulang. Hasanah bersama anaknya kemudian berinisiatif untuk melihat suaminya ke warung. Sesampainya di warung, Hasanah mendapati korban terbujur kaku hanya menggunakan baju kaos warna coklat di lantai dapur dengan beralasakan kardus dengan kepala menengadah. Setelah dicek ternyata suaminya telah meninggal dunia. Di lokasi juga ditemukan, botol air mineral yang masih berisi seperempat botol dan kondom merk Sutra 3 buah. Sedangkan celana korban berada diatas kursi, barang - barang korban berupa dompet dan HP tidak ditemukan di lokasi kejadian. Hasanah pun menghubungi kepolisian dan ambulance untuk membawa korban ke RS Sanjiwani, Gianyar.

Kasat Reskrim Polres Gianyar, AKP Marzel Doni SIK, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian orang meninggal dalam warung. AKP Marzel mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh tim medis, tidak ditemukan adanya tanda - tanda kekerasan pada tubuh korban. Dikemaluan korban ditemukan lendir namun dokter yang memeriksa belum bisa memastikan jenis lendir tersebut. “Kami masih menunggu hasil visum untuk mengetahui penyebab kematian korban. Kami juga masih menyelidiki barang korban yang tidak ada saat korban ditemukan,” ujar AKP Marzel. gus/ari


Komentar

Berita Terbaru

\