Tebing Longsor, Timbun Jalan Dan Rusak Saluran Irigasi
Senin, 05 Desember 2016
00:00 WITA
Bangli
3619 Pengunjung
suaradewata
Bangli, suaradewata.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bangli kembali menyebabkan bencana tanah longsor. Kali ini, sebuah tebing setinggi kurang lebih 25 meter, di desa Demulih, Susut, Bangli longsor dan menyebabkan ruas jalan setempat tertimbun sehingga arus lalin menjadi terganggu, Minggu (04/12/2016). Selain itu, karena besarnya material longsoran juga menyebabkan jaringan irigasi Subak Empelan rusak. Meski demikian, krama subak dibantu jajaran BPBD Bangli baru bisa melakukan proses evakuasi, Senin (5/12/2016).
Meraka tampak bahu membahu membersihkan jaringan irigasi yang tertimbun untuk lancarnya air sampai ke hilir. Beberapa akar dan bungkil kayu yang menutup saluran dievakuasi. Kasi Kedarutan dan Logistik BPBD Bangli Ketut Agus Sutapa menyebutkan tebing tersebut memang rawan longsor.
Bahkan kata dia, beberapa tahun silam lahan milik I Gangsar itu juga sempat mengalami longsor. Hanya saja, longsoran ali ini diakui paling besar dengan ketinggian sekitar 25 meter dan panjang sekitar 10 meter dan ketebalan sekitar 1 meter. Kerugian atas rusaknya senderan diperkirakan Rp. 20 juta. Ditanya soal belum dilakukan evakuasi timbunan tanah yang meluber hingga ke badan jalan Demulih-Sala, dia mengatakan hal itu masih menunggu alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bangli. “Untuk penanggulangan lanjutan, kami sudah berkoordinasi dengan dinas PU untuk menurunkan alat berat,” tegasnya.ard/aga
Komentar