PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Hitung Cepat Sementara Pilkada Gianyar, AMAN Lampaui Target

Rabu, 27 November 2024

20:29 WITA

Gianyar

2257 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Made Mahayastra (tengah), AA. Gde Mayu (kiri), Ketua Partai Perindo Gianyar, Ngakan Ketut Putra (kiri nomor dua), Cokorda Putra Asmara Sukawati, Ketua DPC Partai Demokrat Gianyar (baju putih kanan), dan Ketua Tim Pemenangan Paket AMAN, Ketut Sudarsana.

Gianyar, suaradewata.com - Paslon Paket AMAN (Agus Mahaystra-AA Gde Mayun) yang diusung PDI Perjuangan menang telak dari lawannya Paket KATA (Kakarsana-Tagel Arjana)  yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM). Hasil hitung cepat sementara yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Gianyar saat berita ini diturunkan Rabu (27/11) sore, suara yang masuk sudah mencapai 80%, paslon AMAN memperoleh 81℅ suara (±246.000 suara) sedangkan paslon KATA hanya memperoleh 19% suara (±58.000 suara).

Made "Agus" Mahayastra saat diwawancarai di kantor DPC PDI Perjuangan mengatakan, dari real count yang sedang berjalan, data yang masuk sudah 80%, tersisa lagi sekitar 100 TPS yang belum masuk. "Trennya sudah stabil diangka 81-82%, tadi sudah kita cek lagi beberapa TPS yang memang basis suara PDI Perjuangan. Jadi kemungkinan di titik teralhirnya diangka 82 atau 83%," Mahayastra didampingi AA. Gde Mayun, ketua tim pemenangan AMAN, Ketut Sudarsana serta dari partai pendukung yakni Partai Perindo, Ngakan Ketut Putra dan Partai Demokrat, Cokorda Putra Asmara Sukawati.

Mahayastra juga mengatakan, perolehan suara ini melampaui target yakni 70%. "Ya naik lah, syukur. Untuk Pilkada target 70% sudah tinggi. Apalagi mencapai 83%, luar biasa," ucapnya. Ditambahkannya, perolehan ini mengartikan rakyat sudah betul-betul menentukan arah oembangunan Gianyar yang merekan rasakan 5 tahun belakangan ini sudah cukup mengalami lompatan. "Apalagi ditambah dukungan dari Partai Perindo dan Partai Demokrat yang dulu (Pilkada 2018, red) belum bisa dirangkul. " Jelas basisnya yang memberikan kontribusi terkait kemenangan," ujarnya. Gus/red


Komentar

Berita Terbaru

\