PMKRI Denpasar Lantik Anggota Baru
Senin, 05 Desember 2016
00:00 WITA
Denpasar
4094 Pengunjung
suaradewata.com
Denpasar, suaradewata.com - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Denpasar, melantik 21 anggota baru setelah dinyatakan lulus dalam Masa Bimbingan (MABIM), 1-4 Desember 2016, di Sekretariat PMKRI Cabang Denpasar. Ke-21 anggota baru tersebut dilantik dalam sebuah Sidang Kehormatan DPC PMKRI Cabang Denpasar, Minggu (4/12) malam.
"21 anggota baru tersebut direkrut dari berbagai kampus di Bali," papar Ketua Presidium PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) Cabang Denpasar Yohanes Sandriano N Hitang, di Denpasar, Senin (5/12).
Menurut dia, seluruh anggota baru tersebut telah mengikuti proses Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) yang berlangsung selama tiga hari pada tanggal 25-27 November lalu. Ketika itu, sebanyak 27 orang yang lulus dalam MPAB, dengan status sebagai Anggota Muda.
Selanjutnya, mereka mengikuti Masa Bimbingan (MABIM) selama empat hari, 1-4 Desember 2016. Anggota Muda yang lulus MABIM ini, yang berhak dilantik menjadi anggota biasa PMKRI Cabang Denpasar.
"Kami melakukan seleksi ketat terhadap calon anggota. Ada yang tidak lulus MABIM. Hanya yang lulus yang kami lantik dan kukuhkan sebagai anggota," tandas Joe, sapaan akrab Yohanes Sandriano.
Ia menambahkan, PMKRI Cabang Denpasar menggelar MPAB dan MABIM minimal sekali setahun. MPAB dan MABIM merupakan bagian dari proses pembinaan formal berjenjang di PMKRI. MPAB merupakan proses indoktrinasi nilai-nilai PMKRI, dimana para calon anggota akan mendalami sejarah lahirnya PMKRI yang didirikan tahun 1947, visi misi dan nilai-nilai perjuangan PMKRI, peran PMKRI bagi gereja dan Tanah Air, dan dasar-dasar organisasi.
Adapun MABIM, merupakan proses internalisasi nilai-nilai PMKRI. Beberapa materi yang diberikan saat MABIM, di antaranya Ajaran Sosial Gereja, Teologi Pembebasan, Eight Habbits, teknik sidang, sejarah Gerakan Mahasiswa, retorika, analisis sosial, teknik advokasi, manajemen aksi, ekskursi sosial, dan lainnya. san/ari
Komentar