Dadong Asal Songan Tewas Gantung Diri di Pohon Mangga
Sabtu, 03 Desember 2016
00:00 WITA
Bangli
3821 Pengunjung
ilustrasi
Bangli, suaradewata.com – Diduga lantaran sakit yang dideritanya tak kunjung sembuh, Ni Kiri (80) seorang dadong (nenek) asal Dusun Kendal, Desa Songan, Kintamani, Bangli, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Aksi ulah pati tersebut, dilakukan di sebuah pohon mangga.
Sesuai informasi yang dihimpun, Sabtu (03/12/2016), korban sudah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa sekitar pukul 06.00 wita, tadi pagi. Saat ditemukan, oleh saksi Jro Ridis (53) dan Mangku Diun (54), jenazah korban tergantung di sebuah pohon mangga dengan ketinggian 160 cm dekat rumahnya dengan menggunakan tali warna biru . Sesuai keterangan pihak keluarga, diduga korban nekat mengakhiri hidupnya karena sakit menahun yang dideritanya.
Selanjutnya, untuk memastikan penyebab korban tewas, kasus ini dilaporkan ke Mapolsek Kintamani. Kapolsek Kintamani, Kompol. I Komang Tresna Arbawa Manik didampingi Kanit Reskrim AKP. Dewa Gede Oka saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan kasus ulah pati tersebut. Disampaikan, pasca menerima laporan itu pihaknya bersama Unit Reskrim Polsek Kintamani telah langsung mendatangi lokasi guna melakukan olah TKP. “Dari TKP, anggota mengamankan barang bukti berupa satu potong tali plastik warna biru yang dipergunakan korban mengakhiri hidupnya,” ungkapnya.
Disampaikan pula, posisi korban pada saat tergantung kaki kanan menekuk dan kaki sebelah kanan luka. “Untuk memastikan penyebab korban meninggal, tim medis masih akan melakukan pemeriksaan. Namun sesuai keterangan saksi-saksi, untuk sementara kemungkinan korban meninggal karena gantung diri akibat sakit menahun yang dideritanya,” pungkasnya. ard/ari
Komentar