PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Mandi di Pemandian Umum, Bule Italia Ditemukan Tewas

Jumat, 07 Oktober 2016

00:00 WITA

Gianyar

6293 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata

Gianyar, suaradewata.com – Bule berkebangsaan Italia, Fransesco Belli (27) ditemukan tidak bernyawa di pemandian umum beji Pura Puseh Banjar Penestan Kaja, Ubud, Gianyar, (7/10) pukul 06.00 wita.

Dari informasi yang diperoleh dilapangan, I Wayan Duduk (70) warga Banjar Penestan Kaja, Ubud, hendak mandi di pemandian umum beji Pura Puseh pada pagi tadi, namun sesampainya di tempat yang dituju, Duduk kaget melihat ada seorang bule dalam keadaan telanjang sedang telungkup. Awal dikiranya bule tersebut sedang berendam tetapi ketika didekati diketahui bule tersebut adalah Fransesco Belli yang menginap di Bungalow Jepun Putih sudah tidak bergerak. Melihat kejadian itu, Duduk kemudian memberitahu tetangganya pemilik bungalow tempat tamu tersebut menginap. Bersama pemilik bungalow, kejadian penemuan orang asing meninggal di pemandian umum beji Pura Puseh langsung dilaporkan ke pihak berwajib.

Kapolsek Ubud Kompol Ketut Widiada saat dikonfirmasi membenarkan kejadian orang asing meninggal di pemandian umum beji Pura Puseh Br. Penestan Kaja. Kapolsek menjelaskan, orang asing tersebut, adalah warga berkebangsaan Italia pemegang paspor YA8268255 bernama Fransesco Belli. Ia menginap di bungalow Jepun Putih milik Wayan Ludra. “Dari keterangan pemilik bungalow, Fransesco sering Mandi di pemandian umum itu, dalam sehari bisa 3 kali Mandi disana dan setiap balik ke bungalow dalam keadaan basah” jelas Kompol Widiada.

Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan luar tubuh korban oleh tim medis Puskesmas Ubud II, dr.Tjokorda Istri Ari Candra, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan. Hanya ada benjolan di kepala yang di duga akibat terbentur. Jenasah akhirnya di evakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Sanglah untuk divisum. gus


Komentar

Berita Terbaru

\