Bintang Puspayoga : Men Lumut Inspirasi Perempuan Bali
Minggu, 22 Desember 2024
13:32 WITA
Tabanan
4262 Pengunjung

Bintang Puspayoga saat melakukan tabur bunga di nisan Men Lumut di areal Taman Pujaan Bangsa Margarana, Minggu, 22/12/2024
Tabanan, suaradewata.com – Dari 1.372 batu nisan atau tugu para pahlawan yang gugur dalam pertempuran Puputan Margarana 20 Nopember 1946 yang dimakamkan di Taman Pujaan Bangsa Margarana, Kecamatan Marga, Tabanan tidak banyak yang tahu ada satu batu nisan bertuliskan nama perempuan. Dia adalah Men Lumut, seorang pejuang Perempuan yang berasal dari Desa Payangan Marga. Pada hari ibu 22 Desember 2024, Ketua DPP PDI Perjuangan bidang Perempuan dan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga yang juga mantan Mentri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia di era Jokowi menyempatkan tabur bunga di nisan Men Lumut tersebut bersama kader-kader PDI Perjuangan lainnya, Minggu, (22/12/2024).
Serangkain peringatan hari ibu tersebut Bintang Puspayoga mengajak kader PDI Pejuangan untuk Tabur Bunga di Taman Pujaan Bangsa Margarana. Salah satu yang menarik adalah setelah berdoa dan meletakkan karangan bunga di Tugu Pahlawan Margarana, dilanjutkan dengan tabur bunga ke nisan para pahlawan. Salah satunya adalah nisan yang berada di bagian belakang sisi kanan areal Taman Pujaan Bangsa Margarana. Ternyata disana ada satu nisan pahlawan perempuan yang bernama Men Lumut yang mungkin tidak banyak yang tahu, karena satu-satunya perempuan. Dalam nisan yang hampir serupa dengan nisan yang lainnya itu tertulis nama “Men Lumut” asal “Pajangan” atau Payangan Marga, yang gugur pada 20 Nopember 1946. Men Lumut diyakini adalah pejuang perempuan asal Payangan Marga yang kala Puputan Margarana pada 20 Nopember 1946 ikut bergabung dengan pasukan Ciung Wanara dibawah pimpinan letkol I Gusti Ngurah Rai dan gugur dalam pertempuran bersama pejuang lainnya.
Usai tabur bunga di nisan Men Lumut, Bintang Puspayoga mengatakan perjuangan Men Lumut patut diapresiasi. “Nah ini patut kita apresiasi, seorang tokoh perempuan bali ikut berjuang, nah ini harus menjadi penyemangat dan inspirasi bagi semua perempuan khususnya perempuan Bali,” ucap Bintang Puspayoga. Gin/red
Komentar