Terpilih Aklamasi, Wirama Kembali Pimpin Golkar Baturiti

suaradewata

Tabanan, suaradewata.com – Partai Golongan Karya (Golkar) Tabanan menggelar Musyawarah Kecamatan (Muscam) di rumah I Nyoman Wirasa Banjar Bangah Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Sabtu (24/9/2016). Muscam digelar untuk menentukan Ketua Pengurus Kecamatan (PK) Baturiti yang baru. Muscam tersebut, menghasilkan I Nyoman Wirama Putra terpilih sebagai Ketua PK Baturiti secara aklamasi.

Pada Muscam tersebut, berdasarkan musyawarah semua Pimpinan Desa (PD) se-Kecamatan Baturiti sepakat untuk kembali memilih I Nyoman Wirama Putra sebagai Ketua PK Kecamatan Baturiti. Pada periode 2016-2021 dengan SK Nomor 04 Muscam 2016.

Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tabanan I Ketut Arya Budi Giri dalam sambutannya. Menyampaikan pelaksanaan Muscam di Kecamatan Baturiti merupakan Muscam ke 6. Muscam merupakan hajatan 5 tahunan untuk melakukan evaluasi kinerja 5 tahun yang telah berlangsung. Dan berpesan soliditas kader Partai Golkar agar ditingkatkan untuk kebesaran Partai Golkar.

"Jangan terlalu berjanji kepada masyarakat, kita sudah punya program, itu yang perlu kita lanjutkan, seperti yang telah dilaksanakan oleh ABG Center, yaitu pemberian kursi roda, warga yang memerlukan darah emergency, ABG siap memberikan bantuan darah di RSUP Sanglah, alat fogging sudah disiapkan di kantor DPD II Golkar Tabanan, lakukan fogging sebelum ada kasus," ucapnya Arya Budi Giri. 

Dengan terpilihnya Wirama sebagai ketua PK Baturiti. Arya Budi Giri berharap, kedepannya dari Kecamatan Baturiti terpilih 2 anggota DPRD Tabanan dan 1 anggota DPRD Provinsi. Dikarenakan Kedepan akan menghadapi Pilgub pada tahun 2018. Dan Partai golkar telah memiliki calon Gubernur Bali. Yakni Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Bali I Ketut Sudikerta. "Bapak Ketut Sudikerta telah terbukti melalui program Bali Mandara, program akan bisa dilanjutkan jika bapak Sudikerta terpilih, tahun 2018 kita harus punya Gubernur dari Partai Golkar," harapnya. 

Sementara itu, ketua PK Terpilih Kecamatan Baturiti I Nyoman Wirama Putra mengungkapkan untuk kedepannya. Tugas yang diterimanya sangatlah berat. Hal tersebut diakuinya dalam menghadapi Pilgub tahun 2018 dan Pileg pada tahun 2019. "Tugas kedepan sangat berat yakni mempertahankan suara, memenangkan I Ketut Sudikerta pada Pilgub 2018, dan pada Pileg nanti tahun 2019, dibebankan oleh DPD untuk Golkar di Kecamatan Baturiti, ditargetkan memperoleh 2 kursi di DPRD Tabanan, segera kita akan membentuk PD dan Pokar, Sukses untuk Pemilu Harga Mati," ungkap Wirama. 

Wakil Ketua Bidang Organisasi dan kedaerahan DPD I Partai Golkar Provinsi Bali I Gusti Putu Wijaya yang juga hadir pada muscam tersebut. mengungkapkan bahwa setelah terbentuknya PK di kecamatan Baturiti. Diharapkan membentuk Kelompok Karya (Pokar) dimasing masing Banjar dengan keanggotan 5 orang. Pengurus Desa (PD) dan Pokar nantinya menjadi ujung tombak Partai Golkar. Demi terwujudnya Panca Sukses Golkar. "Setelah terbentuknya PK, maka bentuk PD yang benar, jangan fiktif, Kalau hal ini berjalan baik, kita ada kesempatan menjadikan Ketua DPD II Partai Golkar I Ketut Arya Budi Giri sebagai Bupati Tabanan," ungkap Wijaya. ang/hai

• TAGS:
• POLITIK
• MUSCAM PARTAI GOLKAR
• PK BATURITI
• WIRAMA PUTRA TERPILIH AKLAMASI
• TABANAN