PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Polisi yang “Dihajar” Oknum Pol PP Itu Rupanya Anggota Sat Sabhara

Rabu, 24 Agustus 2016

00:00 WITA

Buleleng

6754 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

ilustrasi

Buleleng, suaradewata.com – Anggota Polres Buleleng yang dihardik oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) rupanya berasal dari Satuan Sabhara. Hal tersebut diungkapkan Kasat Lantas Polres Buleleng AKP Gede Sumadra Kertiawan saat dikonfirmasi, Rabu (24/8/2016).

Keterangan itu dikuatkan lagi oleh Kasat Sabhara Polres Buleleng AKP Wayan Parta yang menyebutkan ada dua orang anggotanya yang menjadi sasaran oknum Sat Pol PP tersebut. Mereka antara lain Brigadir Astawa dan Brigadir Wayan Suteja.

Menurut AKP Parta, sebelum kejadian, kedua anggotanya sedang berpatroli. Di Jalan Pahlawan, mereka turun untuk mengurai kemacetan.

“Anggota kami itu sedang patroli. Mereka lihat jalanan macet dan berusaha mengaturnya. Beberapa saksi sudah diperiksa dan yang paling bersyukur saat kejadian itu adalah saya. Sebab anggota yang menjadi korban bisa menahan emosi dan sabar menghadapi masyarakat," kata AKP Parta.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di Polres Buleleng, saat dua anggota Sat Sabhara mengatur lalu lintas, oknum Satpol PP tersebut sedang melintas di jalan tempat terjadinya kemacetan. Alhasil, oknum Satpol PP yang identitasnya masih dirahasiakan pihak Polres Buleleng itu kemudian marah terhadap Astawa.

Bukan hanya menghalangi seorang petugas kepolisian yang sedang menjalankan tugas, sejumlah saksi pun menyebutkan ada bau alkohol yang keluar dari mulut oknum tersebut.

Astawa pun didorong oleh oknum Satpol PP yang ternyata tidak bereaksi serta terus melakukan tugas mengurai kemacetan.

Terkait dengan dua orang anggotanya yang mendapat perlakuan tidak patut, Kapolres Buleleng, AKBP Made Sukawijaya, masih enggan dikonfirmasi.

"Kami sudah berkordinasi dengan pihak Pemkab Buleleng. Nanti pun akan disikapi bersama," ujar Sukawijaya.

Terkait kelanjutan penanganan, Sukawijaya mengaku telah memeriksa sejumlah keterangan saksi yang melihat serta turut mengamankan oknum Satpol PP mabuk yang membuat onar di Jalan Pahlawan sekitar pukul 19.30 Wita, Selasa (23/8/2016).

‎Berdasarkan keterangan yang dihimpun suaradewata.com, salah satu saksi yang bertugas di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Buleleng dan turut dimintai keterangan di Polres Buleleng membenarkan oknum Satpol PP yang bikin onar itu dalam kondisi mabuk. adi/hai

 


Komentar

Berita Terbaru

\