Usai Melalui Amputasi Kaki, Putra Manuaba Dijenguk Anggota Dewan

suaradewata

Tabanan, suaradewata.com – Ida Bagus Putu Putra Manuaba,33, beserta keluarganya tak bisa menahan rasa bahagianya pada Jumat (29/7/2016). Bagaimana tidak, di tengah kemalangan yang harus dia hadapi lantaran kakinya yang harus diamputasi sejak beberapa bulan lalu, dia mendapat kunjungan dari anggota DPRD Tabanan I Putu Eka Putra Nurcahyadi, Dinas Sosial Tabanan, Camat Marga, dan Perbekel Payangan.

Selain dikunjungi, keluarga Putra Manuaba yang tinggal di Banjar Kalibalang, Desa Payangan, Kecamatan Marga ini juga menerima bantuan dan santunan dari Eka Putra Nurcahyadi dan Kepala Dinas Sosial Tabanan I Nyoman Gde Gunawan.

Eka Putra Nurcahyadi yang juga Ketua Komisi I DPRD Tabanan menjelaskan, kunjungan serta pemberian bantuan dan santunan itu untuk meringankan beban hidup keluarga Putra Manuaba. Terlebih, menjelang akhir 2015 lalu, Putra Manuaba harus berhenti bekerja akibat luka sejenis infeksi yang ada pada kakinya hingga berbuntut amputasi.

"Kita berusaha untuk membesarkan hati yang bersangkutan. Sekaligus merencanakan untuk memberi program dari Dinas Sosial dengan pemberian kaki palsu. Serta, memastikan yang bersangkutan mendapat jaminan kesehatan, sesuai dengan program Dinas Sosial,” kata Eka Putra yang juga berasal dari Marga ini.

Dikatakan, dirinya akan berusaha untuk mengajukan Putra Manuaba ke dalam program jaminan kesehatan nasional pada 2017 mendatang. "Dan, untuk sementara ini kami berikan santunan Rp 1 juta dan paket dari Dinas Sosial,” jelasnya.

Selanjutnya, sambungnya, pihak keluarga diharapkan selalu berkoordinasi dengan pihak terkait. “Selalu berkomunikasi dengan aparat terkait sehingga mendapatkan program yang layak," harapnya.

Sementara itu Istri Putra Manuaba yakni Ida Ayu Intan Kusuma Dewi,33, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah sudah memberikan bantuan.

"Terima kasih sudah diperhatikan dan bersyukur dari pemerintah, sudah melihat masyarakat seperti kami yang sedang dalam kesusahan. Semoga bantuan ini berguna untuk keluarga kami," ungkapnya.

Dia juga berharap, suaminya bisa kerja kembali dan bisa buka usaha sendiri dengan keadaan kaki yang diamputasi untuk mancari nafkah demi menghidupi keluarga.

"Saya berharap suami saya bisa seperti orang lain bisa kerja meskipun dengan keadaan terbatas," harapnya.

Dari informasi sebelumnya, Ida Bagus Putu Putra Manuaba mengalami keluhan sakit pada kaki kirinya sekitar September 2015 lalu. Saat itu, di kakinya yang sakit muncul luka yang menyerupai jerawat. Sebulan berikutnya, luka tersebut membesar dan mengeluarkan darah segar. Akibat luka itu, nafsu makan Putra Manuaba langsung menurun. Terakhir, pada Mei 2016 lalu, kaki kirinya yang mengalami pembengkakan tersebut akhirnya diamputasi. ang/hai

• TAGS:
• SOSIAL
• MASALAH SOSIAL
• PENYANDANG DISABILITAS
• TABANAN