Menteri Susi Kesal PPN Pengambengan Belum Dikeruk

suaradewata

Jembrana, suaradewata.com – Menteri Perikanan dan Kelautan RI Susi Pudjiastuti benar-benar kesal saat meninjau Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengambengan. Pemicunya tiada lain soal pengerukan pelabuhan yang sudah lama dinanti-nantikan para nelayan, namun tidak kunjung terlaksana sampai sekarang.

Kekecewaan Menteri Susi bahkan ditambah dengan kenyataan yang diketahuinya, bahwa kapal keruk seharga milyaran rupiah untuk keperluan pengerukan wilayah PPN Pengambengan mangkrak.

Lantaran itu, Menteri Susi langsung minta maaf kepada para nelayan melalui perwakilan mereka. Ini menjadi kesempatan bagi para wakil nelayan untuk menyampaikan keluhan mereka soal pengerukan yang sampai sekarang belum terealisasi. Padahal, pengerukan itu sudah direncanakan sejak 2013 lalu.

Kepada Menteri Susi, para perwakilan nelayan buka-bukaan. Mereka menerangkan bahwa sejak kapal keruk didatangkan, operasionalnya tidak pernah sama sekali. Bahkan, keberadaan kapal tersebut sekarang kondisinya rusak.

Mendengar keluhan-keluhan itu, Menteri Susi langsung mengeluarkan instruksi agar proses pengerukan kapal segera dilakukan. “Yang penting sekarang, berapa lama kapal keruk bisa jalan. Saya kasih waktu dua bulan harus bisa jalan. Kirim SMS ke saya kalau tidak jalan. Saya serahkan pada Direktur Pelabuhan,” ketusnya.

Sementara, Direktur Pelabuhan Agus Suherman berjanji setelah Idul Fitri 2016 kapal keruk akan dioperasikan. Jika sampai 15 Juli 2016 operasional kapal keruk tidak jalan, dia mengaku siap untuk dicopot. dep

• TAGS:
• PPN PENGAMBENGAN
• MENTERI PERIKANAN DAN KELAUTAN
• SUSI PUDJIASTUTI
• PENGERUKAN