Nasdem Buleleng Bulat Dukung PASS, Rochineng Harapkan Diusung KBM
Minggu, 01 Mei 2016
00:00 WITA
Buleleng
4007 Pengunjung
suaradewata.com
Buleleng, suaradewata.com – Pasca rekomendasi partai Nasional Demokrat (Nasdem) jatuh ke pasangan Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra (PASS), tagline “PASS Di Hati” kemudian diusung untuk memenangkan pasangan incumbent tersebut.
Menurut Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah Partai NasDem Bali, Ida Bagus Oka Gunastawa, Sabtu (30/4), hasil survey partainya menyatakan pasangan PASS masih diperlukan oleh masyarakat Buleleng. Salah satu barometer yang muncul dalam survey tersebut, gaya kepemimpinan PASS masih cukup mendapat perhatian oleh masyarakat di utara Pulau Dewata.
“Kami mencermati betul Pilkada di Buleleng dan dari penilaian karakteristik luasnya wilayah, migrasi penduduk, masih menyerupai miniatur Bali. Kehati-hatian pun betul-betul diusung dalam survey nama kandidat yang berkembang. Bahkan, tim pun melakukan pemantauan langsung di lapangan,” paparnya.
Berdasarkan surat bernomor 114-SI/DPP-Nasdem/IV/2016 yang langsung ditandatangani DPP Partai Nasdem, rekomendasi pun memang jelas sudah jatuh kepada PASS. Penyerahkan rekomendasi tersebut pun telah dilakukan langsung oleh Ketua DPD Nasdem Buleleng, Made Suparjo, dan disaksikan oleh Ketua DPW Nasdem Bali, Oka Gunastawa.
Gunaswata mengharap keputusan Partai Nasdem tersebut bisa diikuti oleh partai lain untuk bersama-sama mengusung PASS dalam Pilkada Buleleng 2017 nanti. Dan saat ini, Nasdem Buleleng memiliki jumlah kursi di DPRD Buleleng sebanyak 4 orang anggota DPRD.
Dikonfirmasi terkait rekomendasi PDIP yang belum bisa dipastikan jatuh ke tangan paket PASS, Gunastawa mengaku sangat yakin hal tersebut akan jatuh ke tangan paket PASS.
Disisi lain, Ketut Rochineng yang dikonfrimasi terpisah mengaku tetap akan maju sebagai bakal calon Bupati Buleleng. Rochineng yang saat ini telah didukung oleh Partai Golkar dan Demokrat mengaku mengharap koalisi utuh KBM dalam mengusungnya.
Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali ini, ia tinggal menunggu mekanisme di internal partai pengusungnya sebagai calon Bupati Buleleng. Hal tersebut berkaitan dengan sejumlah partai yang masih harus melaksanakan proses Musyawarah Cabang (Muscab) dan Musyawarah Daerah (Musda).
Rochineng pun sangat mengharapkan koalisi KBM yang didalamnya terdiri dari partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Hanura, dan Partai Gerindra, dapat bersatu untuk mengulang kemenangan di Pemilihan Gubernur Bali lalu.adi
Komentar