PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

BNNK Gianyar Jaring 4 Pengguna Narkoba

Selasa, 29 Maret 2016

00:00 WITA

Gianyar

3603 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Gianyar, suaradewata.com– BNN Kabupaten Gianyar berhasil menjaring 4 pengguna narkoba selama Operasi Bersinar Agung 2016. Tiga orang dinyatakan positif menggunakan narkoba sedangkan seorang lagi tertangkap dengan barang bukti satu paket sabu-sabu.

Dalam 1 minggu Operasi Bersinar Agung 2016 yang melibatkan BNN Kabupaten Gianyar berhasil menjaring 4 orang pengguna narkoba. Kepala BNN Kabupaten Gianyar, AKBP I Made Pastika SH., menjelaskan, tiga orang yang terjaring BNNK Gianyar dari tempat kost-kostan yang baru selesai menggunakan narkoba jenis sabu-sabu sehingga tidak ditemukan barang bukti, hanya didapatkan alat isap berupa bong. Sedangkan seorang lainnya ditangkap BNN Kabupaten Gianyar kedapatan membawa sabu-sabu seberat 0,12 gram bruto di wilayah Blahbatuh. “Saat ini satu tersangka kami titipkan di Rutan Gianyar, kami kami belum memiliki fasilitas ruang tahanan, sedangkan tiga orang yang positif narkoba kami lakukan rehabilitasi dan wajib lapor” jelas Pastika.

Menurut Pastika, selain menangkap pengguna narkoba, BNNK Gianyar juga melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus-kasus yang sudah terungkap. Namun dari tahun 2012 sampai 2016 di Kabupaten Gianyar pelanggaran penyalahgunaan narkoba tidak ditemukan barang bukti yang signifikan, kebanyakan di bawah 1 gram. Tetapi tidak menyurutkan BNNK Gianyar untuk mengungkap dan memberantas peredaran narkoba di Gianyar. “Kami memang tidak ada target berapa yang harus kami ungkap tetapi kami setiap bulan berusaha mengungkap penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Gianyar” ungkapnya.

BNNK Gianyar juga mengajak masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan sekitar untuk mencegah peredaran narkoba melalui penyuluhan dan himbauan pada acara-acara yang melibatkan masyarakat umum. “Walau narkoba yang didapatkan sedikit tetapi jika digunakan 10 orang, bayangkan ada berapa nyawa yang bisa kita selamatkan” tegas Pastika. gus


Komentar

Berita Terbaru

\