PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Gianyar Butuh Pemimpin Setegas Ahok

Selasa, 08 Maret 2016

00:00 WITA

Gianyar

4143 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Gianyar, suaradewata.com- Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra mengatakan jika ke depannya Kabupaten Gianyar membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki visi jangka panjang, dan tegas seperti sosok fenomenal saat ini, yaitu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Gaya kepemimpinan tersebut diharapkan nantinya dapat membimbing Kabupaten Gianyar untuk menciptakan suatu pembangunan monumental, yang cakupan dan daya ledaknya dapat dirasakan secara luas oleh seluruh masyarakat Kabupaten Gianyar.

"Ahok telah menginspirasi kita semua dalam mewujudkan program pembangunan tidak setengah - setengah. Jika Kabupaten Gianyar memiliki pemimpin seperti beliau, maka, program pemerintah akan berjalan dengan hebat." Hal itu diungkapkannya saat memberi pengarahan dalam Forum Konsultasi Publik tentang Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Gianyar tahun 2017 di Ruang sidang utama Kantor Bupati Gianyar, Senin (7/3). Forum dihadiri Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra, para kelompok ahli pembangunan, jajaran SKPD, dan organisasi kemasyarakatan terkait.

Wabup Mahayastra mengharapkan, jajaran SKPD dapat menyusun RKPD se-efektif mungkin. Kerjakan program sesuai kemampuan yang ada. Upayakan Pemkab Gianyar dapat menyelesaikan setiap pembangunan dalam waktu tiga tahun.

Mewujudkan hal itu, kata dia, tentu SKPD harus memiliki leader yang tangguh dan tegas dalam mengaplikasikan seluruh program pemerintah. Secara khusus, dia mengakui sangat mengidolai sosok Ahok. Trend kepempimpinan saat ini, yakni tegas dan tidak pandang bulu. Bahkan, hanya Ahok yang dapat menandingi elektabilitas sebuah partai politik.”Sosok seperti itu yang kita perlukan juga di Gianyar,”ujarnya.

Wakil Bupati asal Melinggih, Payangan itu menekankan, forum musyawarah di tingkat masyarakat desa seperti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) sangat memberi efek yang positif bagi pembangunan Kabupaten Gianyar. Namun, dia berharap, SKPD dalam membuat rancangan kerja, tidak 100 persen berpedoman dengan aspirasi yang masuk dari forum desa. Pasalnya, yang terjadi hanya pembangunan berskala kecil. Contohnya, penambahan paving jalan, pembangunan pura, balai banjar, dan lainnya.”Efeknya tidak akan terlalu meledak,”ucapnya.

“Ke depannya, saya harap SKPD memberi gagasan pembangunan yang luar biasa. Sebuah karya besar yang dapat melegenda puluhan tahun. Usulkan saja, jika memang punya ide jangka panjang. Itu yang saya inginkan. Namun, tetap dalam koridor aturan, dapat dipertanggung jawabkan, sesuai antaraoutcome  dan manfaat yang didapat,”tandasnya.gus


Komentar

Berita Terbaru

\