Positif HIV, Jalan Kaki Keliling Indonesia, Suarakan Anti Diskrminasi
Kamis, 03 Maret 2016
00:00 WITA
Tabanan
5072 Pengunjung
suaradewata.com/ist
Tabanan, suaradewata.com– Guna menyuarakan anti diskriminasi terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA), warga Nganjuk, Jawa Timur Wijiyanto, 33 alias Gareng rela keliling indonesia dengan jalan kaki. Dia keliling Indonesia membawa bendera merah putih dan spanduk bertuliskan “Langkah kaki Jelajah Negeri, Cegah Penularan HIV Dukung Orang Yang Terinfeksi”. Setelah mengaku berangkat dari Yayasan Pelita Ilmu di Jakarta pada tanggal 7 November 2017, kini Gareng sampai di Tabanan, Kamis (3/3/2016).
Dia mengaku dirinya divonis terinfeksi HIV sejak tahun 2011 akibat penggunaan jatum suntik narkoba yang tidak steril. Akibat menderita HIV itu istri dan anaknya kemudian menjauhinya, namun beruntung kedua orang yang dicintainya tidak tertular menyakit mematikan tersebut. Meski Gareng kini hidup sendiri tidak membuat dirinya frustasi. Diapun terpanggil untuk melakukan misi kemanusiaan dengan menyuarakan anti diskriminasi terhadap ODHA dengan berkeliling Indonesia berjalan kaki. “Selama perjalanan sampai hari ini sudah tiga pasang sepatu saya habiskan,” ucapnya.
Apa yang dilakukan Gareng disambut baik oleh rekan-rekan dari Komisi Penanggulanan AIDS (KPA) diberbagai daerah yang dilintasinya. Begitu juga di Tabanan Gareng oleh Kadinkes Tabanan Dr. I Nyoman Suratmika. “Kami mengapresiasi langkah Gareng dengan misi kemanusianya mensosialisasikan pencegahan HIV dan menyuarakan anti diskriminasi terhadap ODHA,” ucap Suratmika. ina
Komentar